Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II melanjutkan tren positif pertumbuhan kinerja baik dari sisi operasional maupun keuangan hingga kuartal I/2023 terus berlanjut pada tahun ini.
Berdasarkan keterangan resmi perusahaan, Minggu (28/5/2023), AP II melaporkan total pergerakan penumpang di 20 bandara yang dikelolanya mencapai 18,25 juta orang hingga kuartal I/2023. Sementara itu, pergerakan pesawat pada periode waktu yang sama adalah mencapai sekitar 140.000 pergerakan pesawat.
Dari sisi keuangan, pendapatan AP II terpantau naik 75 persen menjadi Rp2,75 triliun. Sejalan dengan peningkatan pendapatan, sepanjang Januari - Maret 2023 AP II berhasil membukukan laba usaha Rp617,01 miliar atau meroket 399 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan akselerasi dan optimalisasi bisnis menjadi faktor utama sehingga perseroan meraih peningkatan pendapatan dan laba usaha.
Awaluddin memaparkan, peningkatan kinerja keuangan ditopang 3 program utama AP II yang dijalankan sejak awal tahun ini yaitu Recovering Customer Experience, Restructuring Financial Foundation dan Regrowing Business Ecosystem.
“Ketiga program utama tersebut saling berkaitan, di mana kemudian berdampak pada kemampuan AP II dalam menangkap peluang di tengah tumbuhnya permintaan lalu lintas penerbangan,” ujar Awaluddin dalam keterangan resminya.
Melalui Recovering Customer Experience, bandara-bandara AP II termasuk Bandara Soekarno-Hatta menghadirkan beragam inovasi untuk kenyamanan penumpang pesawat. Kemudian, lewat restructuring financial foundation, AP II memperkuat kebijakan dan monitoring penerimaan uang kas (cash collection) dari hasil transaksi dan penjualan.
Adapun, program regrowing business ecosystem mendorong AP II mengakselerasi pengembangan bisnis aeronautika dengan memaksimalkan slot time penerbangan di bandara, dan mendorong bisnis non-aeronautika dengan mengakselerasi pertumbuhan bisnis di ekosistem.
Awaluddin memaparkan, bandara AP II pada awal 2023 mampu memaksimalkan slot time penerbangan di bandara-bandara khususnya di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar di Indonesia.
Adapun sepanjang Januari - Maret 2023 terdapat sejumlah rute reguler baru yang dibuka di bandara-bandara AP II, misalnya di rute internasional dibukanya rute Jakarta - Bangkok oleh Thai AirAsia dan sejumlah penerbangan umrah dari Bandara Kertajati.