Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia Dagang dengan Filipina, Singapura, Hingga Vietnam Untung US$1,4 Miliar

Indonesia mengalami surplus neraca dagang dengan negara di Asean, mulai dari Filipina, Malaysia, Singapura, hingga Vietnam.
Aktivitas bongkar muat peti kemas di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. BPS mencatat neraca perdagangan Indonesia dengan sejumlah negara kawasan seperti Filipina, Malaysia, Singapura, hingga Vietnam surplus. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Aktivitas bongkar muat peti kemas di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. BPS mencatat neraca perdagangan Indonesia dengan sejumlah negara kawasan seperti Filipina, Malaysia, Singapura, hingga Vietnam surplus. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA-Neraca perdagangan Indonesia dengan negara ASEAN mengalami surplus US$1,4 miliar pada Januari 2023. Pasalnya, ekspor Indonesia ke negara ASEAN selama Januari 2023 mencapai US$3,93 miliar atau 18,86 persen dari total ekspor non migas. Sementara itu, impor nonmigas negara ASEAN sebesar US$2,51 miliar. 

Deputi Bidang Statistik Produksi Badan Pusat Statistik (BPS), M. Habibullah mengungkapkan bahwa ASEAN merupakan pangsa pasar kedua bagi komoditas ekspor Indonesia setelah Tiongkok.

“Komoditas utama ekspor Indonesia ke ASEAN adalah bahan bakar mineral (HS 27) dan kendaraan dan bagiannya (HS 87),” ujar Habibullah dalam rilis BPS secara virtual, Rabu (15/2/2023).

Dia melanjutkan, menurut negaranya total ekspor ke Filipina sebesar US$1,4 miliar, tertinggi dibanding negara ASEAN lainnya. Komoditas terbesarnya adalah bahan bakar mineral dan kendaraan serta bagiannya.

Kemudian disusul Malaysia ekspornya mencapai US$926 juta, Singapura US$807 juta, Vietnam US$522 juta, Thailand US$496 juta, Kambojak US$67,6 juta, Myanmar US$52,5 juta, Brunei Darussalam US$19,7, dan Laos US$0,3 juta.

“Dalam rangka keketuaan kami mengangkat tinjauan khusus perdagangan barang dengan ASEAN ini,” ujar Habibullah. 

Sementara itu, ekspor nonmigas Januari 2023 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu US$5,25 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,95 miliar dan Jepang US$1,89 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 43,64 persen. Sementara ekspor Uni Eropa (27 negara) sebesar US$1,65 miliar atau 7,93 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Indra Gunawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper