Bisnis.com, JAKARTA - PT Waskita Toll Road melalui anak usahanya PT Kresna Kusuma Dyandra Marga menargetkan untuk segera mengoperasikan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) Seksi 2A dan 2A Ujung (Jakasampurna – Marga Jaya) pada akhir tahun ini.
Direktur Utama Kresna Kusuma Dyandra, Aris Mujiono, menjelaskan bahwa saat ini Seksi 2A dan 2A Ujung Ruas Tol Becakayu sedang dalam tahap akhir persiapan pengoperasian.
Selain itu, Aris mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan pengoperasian Off Ramp Jatiwaringin yang sedang dalam tahap pelaksanaan perubahan rekayasa lalu lintas. Dengan adanya penambahan seksi 2A ini diharapkan ada kenaikan jumlah traffic yang signifikan.
"Saat ini kedua seksi tersebut sedang dalam tahap Uji Laik Fungsi dan Uji Laik Operasi sejak akhir September 2022, dan ditargetkan akan dapat beroperasi dan bertarif pada akhir 2022," ujarnya seperti dikutip dalam keterangan resminya, Kamis (3/11/2022).
Direktur Utama Waskita Toll Road, Rudi Purnomo, menyampaikan bahwa pengoperasian Seksi 2A dan 2A Ujung Ruas Tol Becakayu tersebut merupakan realisasi dari penerimaan dana Penyertaan Modal Negara PT Waskita Karya (Persero) Tbk. pada 2021.
Rudi mengungkapkan anggaran PMN yang diserap digunakan untuk penyelesaian 7 ruas tol eksisting hingga titik tertentu.
“Penyerapan dana PMN yang kami terima digunakan untuk mempercepat penyelesaian progres konstruksi ruas-ruas tol eksisting, salah satunya adalah ruas tol Becakayu. Hal ini merupakan komitmen WTR untuk dapat membangun jalan tol yang terintegrasi dan dapat meningkatkan mobilitas penduduk, khususnya di wilayah Jakarta Timur, Bekasi, dan sekitarnya,” jelas Rudi.
Ruas Tol Becakayu memiliki total panjang mencapai 16,8 km. Seksi 1 A – C (Casablanca – Cipinang) telah beroperasi sejak 2017. Selain itu, pada September 2022, tiga akses baru ruas tol Becakayu yaitu On Ramp Prumpung, On Ramp Casablanca, dan Seksi 1A Koneksi Wiyoto – Wiyono telah dioperasikan.
Sejak ketiga akses tersebut beroperasi sampai dengan 2 November 2022, dilaporkan volume Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) Ruas Tol Becakayu meningkat hingga lebih dari 27.00 kendaraan.
Sebelumnya, volume LHR Ruas Tol Becakayu periode awal tahun hingga 30 September 2022 sebesar 19.000 kendaraan, sehingga terdapat peningkatan sebesar 46 persendalam waktu singkat.
Jika telah beroperasi penuh, Ruas Tol Becakayu akan dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Kampung Melayu menuju Bekasi serta mengurai kemacetan jalan arteri wilayah Bekasi, terutama pada jalan Saluran Kalimalang yang sering mengalami penumpukan volume kendaraan.