Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inflasi Oktober Tembus 5,71 Persen, Harga BBM Jadi Biang Kerok!

Berdasarkan data BPS, harga BBM hingga tarif angkutan menjadi penyumbang utama inflasi Oktober 2022 mencapai 5,71 persen.
Petugas SPBU di Kota Palembang mengisi BBM kendaraan saat libur Natal 2020. istimewa
Petugas SPBU di Kota Palembang mengisi BBM kendaraan saat libur Natal 2020. istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami inflasi 1,66 sebesar persen pada Oktober 2022 (month-to-month/mtm). Kondisi ini membuat, laju inflasi secara tahunan menembus 5,71 persen (year-on-year/yoy). 

"Pada Oktober 2022 terjadi inflasi 5,71 persen dibandingkan tahun lalu [yoy]," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam keterangan resmi, Selasa (1/11/022).

Dia mengatakan penyumbang inflasi tertinggi secara tahunan, antara lain harga BBM, tarif angkutan dalam kota, beras, solar, tarif angkutan antar kota, tarif kendaraan online dan bahan bakar rumah tangga.

Untuk diketahui, pemerintah melakukan penyesuaian harga BBM per 3 September 2022. Dengan adanya penyesuaian tersebut, harga Pertalite naik 30,72 persen, Solar naik 32,04 persen dan Pertamax naik 16 persen. 

Setianto mengatakan BPS memantau inflasi di 90 kota di Indonesia. Dia menyebut inflasi di Sumatra tertinggi ada di Padang yaitu 7,92 persen. Kemudian, di Jawa, inflasi tertinggi terjadi di Serang yaitu 7,54 persen.

Selanjutnya, di Bali Nusra, inflasi tertinggi di Kupang yaitu 8,06 persen, dan di Kalimantan, inflasi tertinggi di Tanjung Selor 9,11 persen. 

"Inflasi di Tanjung Selor ini tertinggi dibandingkan dengan 90 kabupaten yang kita pantau pada Oktober ini. Penyebabnya, inflasi 9,11 persen di Tanjung Selor disebabkan angkutan udara dengan andil 2,08 persen dan bensin memberikan andil 1,27 persen, bahan bakar rumah tangga 0,87 persen dan cabai rawit andilnya 0,50 persen," ujarnya.

Sebelumnya, BPS mencatat Indonesia mengalami inflasi 1,17 persen pada September 2022 (month-to-month/mtm). Kondisi ini membuat, laju inflasi secara tahunan sudah menembus 5,95 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Indra Gunawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper