Bisnis.com, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa angkat bicara terkait TNI turut berperan dalam penyaluran minyak goreng dari Pemerintah kepada masyarakat.
Andika mengatakan bahwa peran TNI hanya sebatas pada pendistribusian minyak goreng saja. Hal itu dilakukan agar proses penyaluran bantuan dari pemerintah lebih cepat sampai ke masyarakat.
"Kami mendistribusikan bantuan Pemerintah, artinya agar lebih cepat. Itu hanya untuk mempercepat pada pendistribusiannya saja, tidak lebih dari itu," kata Andika usai mengikuti Rapat Kerja (Raker) di Komisi I DPR RI, Jakarta, Senin (6/6/2022).
Andika mengatakan hal itu untuk menanggapi kritik dari sejumlah pihak mengenai peran TNI dalam proses distribusi bantuan minyak goreng dari Pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan.
Dia menjelaskan TNI mendapatkan perintah dari Pemerintah untuk mendistribusikan bantuan minyak goreng kepada pedagang kaki lima, warung, dan masyarakat yang berhak menerima bantuan tersebut.
Dia menyebutkan distribusi bantuan tersebut dilaksanakan di 257 kabupaten dan kota, di mana hingga kini hampir 100 persen penyaluran bantuan itu telah terlaksana.
Baca Juga
"Adapun distribusi dari Pemerintah tidak ada hambatan, bahkan kami laksanakan hampir 100 persen," ujarnya.
Penyaluran bantuan minyak goreng yang dilakukan TNI di 257 kabupaten dan kota tersebut merupakan separuh dari jumlah keseluruhan kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
"Sebanyak 257 kabupaten, kota itu bagian setengah dari seluruh jumlah kabupaten, kota di Indonesia; karena setengah lagi (distribusi) dipegang oleh Polri," ujarnya.