Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PT Inka Ekspor 262 Gerbong Barang ke Selandia Baru

PT Inka melakukan ekspor 262 gerbong barang ke Selandia Baru yang dipesan oleh Kiwi Rail.
Kegiatan pembuatan kereta Api di PT INKA (Persero) di Madiun, Jawa Timur,  Selasa (15/1/2019)./Bisnis-Agne Yasa
Kegiatan pembuatan kereta Api di PT INKA (Persero) di Madiun, Jawa Timur, Selasa (15/1/2019)./Bisnis-Agne Yasa

Bisnis.com, JAKARTA - PT Industri Kereta Api (Inka) di Madiun, Jawa Timur, hari ini menggelar acara pelepasan secara simbolis ekspor tahap pertama sebanyak 262 gerbong barang jenis container flat top wagon ke Selandia Baru.

Direktur Utama Inka Budi Noviantoro mengatakan gerbong tersebut dipesan oleh perusahaan Kiwi Rail, yaitu BUMN yang bergerak sebagai operator transportasi perkeretaapian dan juga sebagai operator feri antarpulau terbesar di Selandia Baru.

"Ekspor ini diharapkan menjadi langkah besar Indonesia dalam hal ini khususnya Inka untuk kembali mengambil peran di pasar kereta api di wilayah Oseania," ujar Budi, Jumat (31/12/2021).

Budi mengaku masih ada beberapa paket kerja sama yang akan diperjuangkan. Sebelumnya, Inka juga telah melakukan ekspor sebanyak 224 blizzard centre sills untuk BradkenRail, Australia.

Sementara itu Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengaku bangga atas capaian dari Inka yang telah mampu menciptakan produk yang dapat bersaing di pasar Internasional.

Menurutnya, Inka tidak hanya membuat gerbong kereta api, tetapi juga membuat bus listrik yang nanti akan disiapkan untuk perhelatan KTT G20 di Bali dan pembuatan kontainer untuk kapal tol laut di wilayah Indonesia Timur.

“Kita harus bangga, anak bangsa mampu mengekspor produk yang memiliki nilai strategis dan ekonomi yang tinggi. Semua itu adalah barang produktif yang memberikan dukungan investasi dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” katanya.

Namun begitu, Menhub berpesan kepada Inka agar terus dapat menjaga kualitas dan harga, yang dapat meningkatkan daya saing produknya di kancah internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmi Yati

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper