Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Level PPKM Diturunkan, Lalu Lintas Tol Jasa Marga Berangsur Pulih

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat adanya perbaikan jumlah kendaraan yang melintas di ruas-ruas tol perseroan pada akhir kuartal III/2021. Pelonggaran pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dinilai menjadi pendorong utamanya.
Sejumlah kendaraan melaju di tol Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (24/12/2020)./ANTARA
Sejumlah kendaraan melaju di tol Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (24/12/2020)./ANTARA

Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat adanya perbaikan jumlah kendaraan yang melintas di ruas-ruas tol perseroan pada akhir kuartal III/2021. Pelonggaran pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dinilai menjadi pendorong utamanya.

Seperti diketahui, PPKM level 4 per Juli 2021 menghantam angka lalu lintas harian rata-rata (LHR) tol Jasa Marga hingga 43,9 persen dari realisasi pra-pandemi Covid-19 atau pada Februari 2020. Kontraksi LHR tersebut berangsur mereda seiring dengan penurunan level PPKM per Agustus 2021.

“Jika dibandingkan dengan LHR sebelum pandemi, LHR September ini masih turun sebesar 7,9 persen. Namun, kami melihat tren peningkatan LHR yang selaras dengan penurunan level PPKM,” kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan resmi, Rabu (6/10/2021).

Dwimawan mencatat, LHR per Agustus 2021 masih anjlok 21,5 persen menjadi 2,59 juta kendaraan dibandingkan dengan realisasi Februari 2021. Akan tetapi, LHR tol perseroan per September 2021 naik sekitar 17,4 persen secara bulanan menjadi 3,03 juta kendaraan.

Dwimawan menilai, peningkatan LHR tersebut sejalan dengan pelonggaran PPKM ke level 3 di Pulau Jawa dan Bali. Selain itu, tiga ruas tol dengan LHR terbesar per September 2021 berlokasi di kawasan Jabodetabek.

LHR terbesar ada di ruas Tol Dalam Kota yang mencapai sekitar 465.000 kendaraan. Dengan kata lain, ruas Tol Dalam Kota berkontribusi lebih dari 15 persen dari total LHR per September 2021.

Setelah itu, LHR di peringkat kedua per September 2021 adalah ruas Jakarta–Cikampek atau di kisaran 425.000 kendaraan. Adapun, peringkat ketiga diduduki oleh ruas Jakarta–Bogor–Ciawi (Jagorawi) dengan capaian LHR sekitar 381.000 kendaraan.

Dwimawan mengatakan, pihaknya telah memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk mengantisipasi perbaikan LHR tersebut. Beberapa SPM yang dimaksud adalah pelayanan lalu lintas, transaksi, dan konstruksi.

Sebelumnya, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) mendata bisnis jalan tol nasional telah menyentuh titik terendahnya pada Mei 2020. Hal tersebut ditunjukkan dengan jatuhnya LHR per Mei 2020 ke level 48,27 juta kendaraan dari posisi Mei 2019 di kisaran 100 juta kendaraan.

Sementara itu, LHR Tol Jasa Marga sepanjang 2019 berada di level 104,8 juta kendaraan. Adapun, pemulihan bisnis jalan tol akan sangat bergantung pada penanganan pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andi M. Arief
Editor : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper