Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Semester I/2021, PLN Catat Bauran EBT Baru Capai 13 Persen

PT PLN akan terus berupaya memenuhi target bauran EBT 23 persen dengan pengembangan beberapa jenis pembangkit EBT, seperti energi hidro, panas bumi, aneka EBT, dan bioenergi.
Energi terbarukan/Istimewa
Energi terbarukan/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT PLN (Persero) mencatat bauran energi baru terbarukan sampai dengan semester I/2021 baru mencapai sekitar 13 persen.

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini mengatakan sampai dengan semester I/2021, total kapasitas pembangkit PLN yang beroperasi mencapai 63 gigawatt (GW). Dari jumlah tersebut, porsi EBT baru mencapai 7,9 GW.

"Porsi EBT mencapai 7,9 GW dan bauran EBT 13 persen. PLN berkomitmen untuk mendukung pemerintah untuk mencapai target EBT 23 persen pada 2025," ujar Zulkifli dalam acara Deklarasi Financial Close Proyek PLTS Terapung Cirata, Selasa (3/8/2021).

Ke depan, PLN akan terus berupaya memenuhi target bauran EBT 23 persen dengan pengembangan beberapa jenis pembangkit EBT, seperti energi hidro, panas bumi, aneka EBT, dan bioenergi.

Sementara itu, PLN melalui cucu usahanya, PT Pembangkitan Jawa Bali Investasi (PJBI), baru saja menyelesaikan tahapan financial close untuk proyek PLTS Terapung Cirata 145 MWAc.  

Zulkifli berharap pengembangan PLTS Terapung Cirata dapat menjadi pemicu pengembangan PLTS dengan tarif yang semakin kompetitif.  Adapun, harga listrik PLTS Terapung Cirata cukup kompetitif, yakni sebesar US$5,82 sen per kWh.

"Tantangan yang dihadapi PLN dalam mewujudkan EBT cukup besar dan tidak mudah, baik dalam sisi supply, demand, pendanaan, maupun skema operasi pembangkit.  Perlu kami persiapkan dengan baik. Karena itu, PLN butuh dukungan dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder terkait kebijakan dan regulasi pelaksanaan impelementasi EBT guna mencapai target bauran 23 persen di 2025 dan target karbon netral di 2060," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper