Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pekerja Asing Dievakuasi dari Indonesia, Menteri Investasi Deteksi Perusahaan Terdampak

Dilansir dari Nikkei Asia, sebuah pesawat yang membawa sekitar 50 ekspatriat Jepang dan anggota keluarga meninggalkan Indonesia di tengah gelombang varian delta yang sangat menular.
Layar menampilkan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memberikan pemaparan dalam acara Bisnis Indonesia Business Challenges 2021 di Jakarta, Selasa (26/1/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha
Layar menampilkan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memberikan pemaparan dalam acara Bisnis Indonesia Business Challenges 2021 di Jakarta, Selasa (26/1/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Beberapa perusahaan Jepang mengevakuasi karyawan mereka yang tengah bekerja di Indonesia. Upaya tersebut merespons atas melonjaknya penyebaran Covid-19 di Tanah Air.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa kembalinya tenaga ahli asing ke negara asal berdampak pada percepatan operasional perusahaan tersebut.

“Dinamika ini harus bagaimana kita memediasi mereka untuk bisa menyelesaikan,” katanya melalui konferensi pers virtual, Selasa (27/7/2021).

Bahlil menjelaskan bahwa dampak jangka pendek dari evakuasi ini masih belum bisa dipastikan. Akan tetapi dia pastikan untuk mendata hal tersebut.

Dia mengatakan, BKPM akan menanyakan masalah-masalah yang dihadapi serta solusi yang dapat diberikan untuk menolong perusahaan terkait.

“Beri kami kesempatan untuk mendeteksi perusahaan mana saja untuk tenaga ahlinya balik dan bagaimana mereka cepat datang,” jelasnya.

Dilansir dari Nikkei Asia, sebuah pesawat yang membawa sekitar 50 ekspatriat Jepang dan anggota keluarga meninggalkan Indonesia di tengah gelombang varian delta yang sangat menular.

Mereka memutuskan untuk mencarter pesawat karena Indonesia mengalami kekurangan tempat tidur rumah sakit dan penggunaan oksigen medis.

Perusahaan berencana untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19 kepada mereka yang menginginkannya begitu karyawan dan keluarganya kembali ke Jepang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper