Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Karbon Uni Eropa Diperluas, Mencakup Kargo dan Transportasi

Program perdagangan emisi baru untuk perumahan dan transportasi jalan akan ditetapkan mulai 2025.
Lambang Uni Eropa terpampang di depan gedung Parlemen Eropa di Brussels, Belgia, Rabu (27/5/2020)./Bloomberg-Geert Vanden Wijngaert
Lambang Uni Eropa terpampang di depan gedung Parlemen Eropa di Brussels, Belgia, Rabu (27/5/2020)./Bloomberg-Geert Vanden Wijngaert

Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Eropa berencana memperluas cakupan pasar karbon terbesar di dunia itu ke sektor kargo, perumahan, dan transportasi.

Badan eksekutif Uni Eropa (UE) saat ini sedang merancang reformasi terbesar Sistem Perdagangan Emisi (ETS) untuk menyelaraskannya dengan target iklim yang lebih ketat untuk 2030.

Menurut rancangan undang-undang, komisi tersebut ingin memperkenalkan periode bertahap bagi perusahaan pelayaran dalam sistem perdagangan antara 2023 dan 2025, membutuhkan kepatuhan penuh terhadap batas polusi pada 2026.

“Perluasan ETS UE untuk transportasi laut berlaku sehubungan dengan emisi dari pelayaran masuk dan emisi yang terjadi di tempat berlabuh di pelabuhan UE,” demikian tertulis dalam RUU itu, dilansir Bloomberg, Minggu (27/6/2021).

Program perdagangan emisi baru untuk perumahan dan transportasi jalan akan ditetapkan mulai 2025. Komisi memiliki kebijakan untuk tidak mengomentari rancangan undang-undang. Proposal masih dapat berubah sebelum diadopsi.

Menurut rancangan proposal itu, selama tahun pertama, entitas yang diatur akan diminta untuk memiliki izin emisi gas rumah kaca dan melaporkan emisi mereka untuk 2024 dan 2025.

“Penerbitan tunjangan dan kewajiban kepatuhan untuk entitas ini hanya akan berlaku mulai 2026, yang akan memungkinkan sistem baru untuk mulai berfungsi secara tertib dan efisien,” ujar dokumen itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper