Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Telah Diskusikan Rencana Ulang Proyek Kilang ke Pemerintah

Kapasitas di dalam negeri tetap akan meningkatkan mengikuti dengan peningkatan kebutuhan di dalam negeri dan meningkatkan kualitas bahan bakar minyak yang ada.
Kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah./Reuters-Darren Whiteside
Kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah./Reuters-Darren Whiteside

Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina (Persero) menyebut telah berdiskusi dengan pemerintah terkait dengan pengubahan rencana peningkatan kapasitas pengolahan kilang dari 2 juta barel per hari menjadi 1,42 juta barel per hari.

Pjs. Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina Fajriyah Usman menjelaskan bahwa pihaknya telah membuka penyekalaan ulang proyek pembangunan kilang sejalan dengan arah pengembangan energi nasional dengan rencana pemerintah yang mendorong ke arah energi baru dan terbarukan, serta kendaraan listrik.

Pertamina, katanya, mempertimbangkan keputusan itu guna menyesuaikan prediksi kebutuhan pada masa depan di tengah transisi energi yang akan berjalan lebih cepat dari energi fosil menuju EBT dan kendaraan listrik.

"Jadi alignment dan updating ini sudah disampaikan kepada stakeholder terkait," katanya kepada Bisnis, Selasa (8/6/2021).

Fajriyah menegaskan bahwa kapasitas di dalam negeri tetap akan meningkatkan mengikuti dengan peningkatan kebutuhan di dalam negeri dan meningkatkan kualitas bahan bakar minyak yang ada.

Dia menjelaskan bahwa proyek-proyek kilang Pertamina selain peningkatan kapasitas pengolahan, keberadaannya juga untuk meningkatkan fleksibilitas kualitas minyak mentah yang dapat diolah dan membuat produk dengan kualitas yang lebih tinggi, serta dapat memproduksi petrokimia.

"Kami rescaling sehingga ke depan 1,425 juta barel tetap meningkat kapasitas, kualitas pengolahan, dan kualitas BBM yang dihasilkan," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper