Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bappenas: Pemulihan Ekonomi 2022 Akan Difokuskan pada 2 Pilar Ini

Pertama, pemulihan daya beli dan usaha. Kedua, pemulihan dunia usaha.
Jajaran gedung perkantoran di Jakarta, Senin (24/8/2020). Bisnis/Abdurachman
Jajaran gedung perkantoran di Jakarta, Senin (24/8/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 akan mencapai 5,8 persen.

Deputi Bidang Ekonomi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan sesuai dengan rencana kerja pemerintah (RKP) 2022, pemulihan akan berlandaskan pada dua pilar utama.

Pertama, pemulihan daya beli dan usaha. Namun, hal ini akan sangat dipengaruhi oleh upaya pengentasan di krisis kesehatan, terutama pandemi Covid-19.

Kedua, pemulihan dunia usaha, menjaga daya beli rumah tangga, dan mempercepat pembangunan infrastruktur terutama yang padat karya,” katanya dalam acara Musrenbangnas 2021, Selasa (4/5/2021).

Dia menjelaskan, selain mendorong pemulihan daya beli dan usaha, perlu juga dilakukan diversifikasi ekonomi.

Karenanya, dia mengharapkan pemerintah daerah untuk dapat mulai menata kembali struktur perekonomian dengan meninggalkan sektor-sektor yang hanya berbasis komoditas dan dialihkan ke sektor yang lebih bernilai tambah tinggi

“Karena dinamika perekonomian di 34 provinsi selama pandemi, dari pengamatan kami ekonomi provinsi yang hanya bergantung pada satu sektor saja sangat rentan terhadap gejolak perekonomian global maupun gejolak harga komoditas,” jelasnya.

Dia menyampaikan, peralihan tersebut merupakan upaya bersama dalam meningkatkan kontribusi industri pengolahan dan melakukan hilirisasi produk pertanian, seperti sektor perkebunan dan perikanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper