Bisnis.com, PEKANBARU — Manajemen PT Pertamina Gas (Pertagas) terus memantau secara ketat perkembangan proyek konstruksi pipa Blok Rokan di Riau.
Elok Riani Ariza, Manager Communication, Relations, dan CSR Pertagas, menyatakan bahwa tinjauan lapangan dilakukan untuk memastikan tahapan kerja berlangsung sesuai dengan rencana dan protokol kesehatan tetap berlangsung secara ketat.
"Pekan lalu direksi Pertagas telah melakukan kunjungan kerja ke lokasi proyek untuk mengetahui perkembangan pekerjaan konstruksi pipa," ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (16/3/2021).
Dia memaparkan bahwa kegiatan tersebut telah dilaksanakan pada Rabu (10/3/2021). Kunjungan lapangan itu dilakukan oleh Direktur Teknik dan Operasi Rosa Permata Sari. Pada saat bersamaan juga dilakukan peninjauan oleh Direktur Infrastruktur dan Teknologi PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) Redy Ferryanto.
Sebelumnya Rosa menyampaikan bahwa sejauh ini proyek pipa minyak Rokan masih on track. Hal ini tidak lepas dari kinerja Konsorsium PGasol-PDC sebagai kontraktor proyek yang telah berhasil menjaga performa dengan baik.
"Semoga kinerja baik ini bisa dipertahankan hingga akhir proses konstruksi. Pastikan juga bahwa seluruh lini pekerjaan dilakukan sesuai prosedur," ujar Rosa.
Selain pemantauan perkembangan proyek, dilakukan juga pengecekan aspek keselamatan dan kesehatan kerja dalam pelaksanaan proyek. Hal itu dilakukan untuk memastikan aspek tenaga kerja sudah mendapat perhatian penuh dari kontraktor di lapangan.
“Tidak hanya pekerja profesional yang terlibat dalam proyek ini, tetapi tenaga kerja lokal juga mendapatkan tempat untuk turut berpartisipasi. Bersama-sama berperan dalam upaya menyukseskan proyek strategis nasional."
Seperti diberitakan Bisnis.com sebelumnya, PT Perusahaan Gas Negara Tbk. melalui entitas anaknya PT Pertamina Gas (Pertagas) akan memulai pembangunan pipa minyak mentah Rokan.
Pertagas akan melaksanakan pembangunan pipa minyak mentah Rokan sepanjang lebih kurang 367 kilometer dengan diameter 4—24 inchi. Proyek tersebut berada koridor Minas—Duri—Dumai dan Koridor Balam—Bangko—Dumai, Wilayah Kerja Rokan.
