Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan penerbangan untuk para calon jemaah Haji pada 2021 aman kendati pandemi Covid-19 masih berlangsung.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto mengatakan seluruh kabin pesawat yang akan digunakan untuk mengangkut para jemaah telah dilengkapi teknologi penyaring udara khusus, sehingga aman dari percikan droplet.
"Untuk kabin pesawat kami dapat pastikan aman karena menggunakan teknologi khusus, filter HEPA [High Efficiency Particulate Air]," katanya dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI, Senin (15/3/2021).
Menurutnya, aliran udara yang dihasilkan teknologi ini tidak sama dengan mobil, dimana aliran udaranya berputar dari atas ke bawah sehingga droplet ini tidak berhambur keluar secara horizintal tetapi tersedot masuk ke filter HEPA.
Novie mengklaim seluruh pesawat Airbus 330 yang dimiliki Garuda pun dengan pesawat milik Saudi semuanya telah dipersyaratkan harus memiliki filter HEPA.
"Kalau tidak [ada filter HEPA], tidak diperkenankan untuk memuat [penumpang] hingga 100 persen," ujarnya.
Baca Juga
Selain melengkapi pesawat dengan teknologi penyaring udara, Novie juga menegaskan bahwa Kemenhub terus melakukan inspeksi terkait penggunaan filter tersebut apakah berfungsi dengan baik atau tidak.
"Kemudian kita ingin sampaikan bahwa screening di transportasi udara ini sangat ketat. Seperti dengan adanya filtering yang semakin ketat, dengan diwajibkannya vaksinasi, maka justifikasi untuk kita tidak memberikan batasan kepada jumlah [penumpang] di pesawat ini justified banget. Jadi aman untuk terbang di atas 9 jam," tegasnya.