Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membeberkan kunci utama untuk mendapatkan pertumbuhan ekonomi nol persen atau tidak jatuh zona minus.
Dia menuturkan jika ingin pertumbuhan naik bahkan mencapai 0 persen, konsumsi, investasi dan ekspor harus meningkat sangat tinggi.
"Kalau ingin mendekati nol persen, maka konsumsi, investasi, dan ekspor harus meningkat sangat tinggi," ujar Sri Mulyani setelah Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR, Senin (7/9/2020).
Dengan kondisi penambahan yang tertular Covid-19 terus melonjak, dia menilai pemerintah harus hati-hati. Namun, nada pesimistis ditunjukkan oleh Sri Mulyani.
“Kalau dilihat meski belanja pemerintah diakselerasi, mungkin konsumsi dan investasi belum bisa ke zona positif. Karena aktivitas masyarakat belum normal,” jelasnya.
Kendati demikian, dia melihat indikator ekonomi pada Juli dan Agustus menunjukkan tanda-tanda lebih baik dibandingkan Mei dan Juni
Baca Juga
Dia menuturkan untuk memacu pertumbuhan di tengah Covid-19, kesehatan dan ekonomi tidak bisa dipisahkan. Pemerintah diklaim prioritas pada penanganan pandemi sambil memulihkan sosial dan ekonomi.
Dia melihat potensi resesi bisa terjadi jika pada kuartal ketiga kegiatan masyarakat belum kembali normal, meski belanja pemerintah dan investasi telah positif.
"Kalau secara teknik kuartal III ini kita di zona negatif, maka resesi terjadi," ujarnya.