Bisnis.com, JAKARTA - Sriwijaya Air Group mengklaim mampu meraih ketepatan waktu penerbangan (on time performance/OTP) 83%-85% selama masa Angkutan Lebaran 2019.
Direktur Utama Sriwijaya Air Group Joseph A. Saul mengatakan, pihaknya telah melakukan perubahan pada sistem dan budaya kerja sejak awal 2019. Terlebih, sejak melakukan perombakan jajaran direksi, Sriwijaya getol melakukan perubahan. "[OTP Lebaran tahun ini] di angka 83%--85%," kata Joseph kepada Bisnis, Minggu (23/6/2019).
Dia menambahkan capaian OTP tersebut jauh melebihi realisasi pada masa Angkutan Lebaran 2018 yang hanya 65%--70%. Adapun, musim puncak (peak season) terjadi pada 29 Mei 2019 (H-7) hingga 12 Juni 2019 (H+7).
Capaian positif OTP sebenarnya sudah dirasakan maskapai yang melakukan kerja sama operasi dengan Garuda Indonesia Group tersebut. Adapun, catatan OTP Sriwijaya selama Mei 2019 mencapai 91%, sebuah capaian yang bisa dijadikan sebagai nilai tambah kepada penumpang.
Sriwijaya, lanjutnya, tidak hanya memperhatikan OTP, tetapi juga meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan dengan memperkuat kerja sama dengan PT Garuda Maintenance Facility (GMF) AeroAsia Tbk. sebagai penyedia sarana perawatan pesawat.