Bisnis.com, JAKARTA-- Dalam 2 bulan ke depan, diharapkan Presiden Joko Widodo sudah bisa menetapkan kota mana yang layak menjadi kota tujuan pemindahan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan usai rapat dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk mengkaji dalam 2 bulan data-data terkait pemindahan ibu kota sudah lengkap.
"Kemarin kami rapat di Bappenas, kita mengkaji lebih dalam supaya 2 bulan ini datanya lebih lengkap untuk bisa disajikan ke presiden sehingga presiden bisa memutuskan dimana lokasinya," tuturnya di Jakarta, Kamis (16/5/2019).
Baca Juga
Basuki menuturkan untuk desain kota baru ditetapkan sesuai dengan lokasi yang sudah diputuskan oleh presiden. Adapun, terkait masalah teknis bakal dibahas bersama Bappenas, PU dan juga DPR.
Seperti diketahui, pemerintah berencana memindahkan ibu kota atau pusat pemerintahan dari Jakarta ke Kalimantan. Pemerintah belum menetapkan daerah mana yang akan menjadi ibu kota baru tersebut.
Kendati demikian, Presiden Joko Widodo telah meninjau sejumlah daerah di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah yang dianggap potensial menjadi lokasi ibu kota baru tersebut. Hingga saat ini, ada empat wilayah yang menjadi kandidat ibu kota baru. Keempat wilayah itu yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Sulawesi Barat.