Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR) berencana meninjau kesiapan jalan tol Trans Sumatra menjelang masa angkutan lebaran 2019.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan jalan tol dari Bakauheni hingga Palembang sejauh 350 kilometer bisa digunakan pemudik saat masa mudik lebaran yang diperkirakan dimulai pada 30 Mei 2019.
"Besok saya akan lihat dari Terbanggi Besar ke Kayu Agung. Terakhir saya lihat masih ada satu jembatan belum jadi, Mei ini sudah jadi," ujarnya di Jakarta, Jumat (10/5/2019).
Basuki mengatakan, jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar (140,9 kilometer) sudah beroperasi. Selanjutnya, tiga ruas lain yang masih dalam tahap konstruksi akan dibuka untuk pemudik mulai pukul 06.00 s.d 18.00. Ketiga ruas itu yakni Terbanggi Besar-Pematang Panggang, Pematang Panggang-Kayu Agung, dan Kayu Agung-Betung Seksi I.
Kendati masih dalam tahap konstruksi, jalan tol di tiga ruas itu sudah dilakukan perkerasan, baik rigid (beton) maupun fleksibel (aspal). Walhasil, pemudik bisa menggunakan jalan tol tanpa putus dari Bakauheni ke Palembang sejauh 350 kilomter. Waktu yang dibutuhkan untuk melintas ke Palembang dan sebaliknya diestimasi 5-6 jam.
Bisnis Indonesia pada 1 Mei 2019 juga sempat melintas di rusa Terbanggi Besar-Pematang Panggang dan Pematang Panggang Kayu Agung. Kondisi jalan tol terbilang mulus di ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang. Sementara itu di ruas Pematang Panggang-Kayu Aung, Kontraktor masih mengejar sisa-sisa pekerjaan yang belum rampung mulai dari pekerjaan struktur hingga pemasangan marka dan rambu.
Baca Juga
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) melansir, progres konstruksi ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang mencapai 91,24% sedangkan Pematang Panggang- Kayu Agung sepanjang 95,23 %. Pekan lalu, BPJT melakukan uji laik fungsi pada kedua ruas tersebut. Tim evaluasi terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia.