1. Kemenperin: Manufaktur Tak Alami Deindustrialisasi
Kementerian Perindustrian menegaskan industri manufaktur dalam negeri tidak mengalami deindustrialisasi.
Haris Munandar, Sekretaris Jenderal Kemenperin, mengatakan kontribusi industri manufaktur Indonesia sebagai penopang perekonomian dinilai masih cukup besar. Hal ini terlihat melalui pertumbuhan sektor, peningkatan investasi, penambahan tenaga kerja dan penerimaan devisa dari ekspor.
Baca selengkapnya di sini.
2. Perbedaan Kinerja Logistik Nasional Sebelum dan Sesudah Tol Laut
Indeks konektivitas nasional membaik setelah program Tol Laut berjalan, tetapi belum maksimal karena biaya logistik masih relatif tinggi.
Berdasarkan analisis yang dilakukan pakar maritim Institut Teknik Sepuluh November (ITS) Surabaya, Saut Gurning, indeks konektivitas di kawasan timur Indonesia naik tipis menjadi 0,45 sepanjang 2016-2018, dari posisi 0,35 selama 2013-2014.
Baca selengkapnya di sini.
3. Alasan Pelni Lebih Setuju Anggaran Tol Laut untuk Biaya Operasional
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero), operator Tol Laut, mendukung ide penggunaan anggaran Tol Laut untuk sepenuhnya menyubsidi biaya operasional kapal.
Direktur Angkutan Barang dan Tol Laut PT Pelni (Persero) Harry Boediarto mengatakan bahwa Pelni sanggup berinvestasi dengan membeli kapal untuk melayani rute Tol Laut.
Baca selengkapnya di sini.
4. Properti Vertikal di Bogor Diproyeksi Tumbuh Berkali Lipat
Kawasan Sentul dan Bogor kini semakin dilirik oleh para end-user serta investor properti. Pertumbuhan apartemen di Bogor pun diproyeksikan semakin meningkat tinggi hingga 2020.
Senior Associate Director Research Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan kehadiran hunian vertikal di Bogor masih relatif baru, yaitu sejak 2015, tetapi properti di Bogor diproyeksikan akan tumbuh berkali lipat hingga 2020.
Baca selengkapnya di sini.
5. Cara Sri Mulyani Mobilisasi Dana untuk SDGs
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memiliki cara untuk memobilisasi dana Sustainable Development Goals (SDGs) atau dengan aksi filantropi.
Langkah paling awal yakni dengan skema blended finance atau skema keuangan. Skema ini merupakan campuran atau kombinasi antara dana dari pemerintah, dana publik, swasta, hingga filantropi yang disatukan dalam platform SDGs Indonesia One.
Baca selengkapnya di sini.