Bisnis.com, JAKARTA--Surplus Maret 2018 sebesar US$1,09 miliar membawa neraca perdagangan kuartal I/2018 surplus sebesar US$280 juta.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto menuturkan surplus sebesar US$280 juta ini surplus kuartal I/ 2017 yang mencapai US$6,67 miliar.
"Jauh tetapi bagaimanapun angkanya lebih mengembirakan dari Januari dan Februari [yang mengalami defisit]," kata Kecuk, Senin (16/4/2018).
Dengan adanya surplus kuartal pertama ini, dia berharap ekspor Indonesia ke depan akan lebih bagus dan lebih banyak lagi negara tujuan ekspornya.
Seperti diketahui, neraca Perdagangan Maret 2018 tercatat mengalami surplus sebesar US$1,09 miliar. Surplus ini merupakan surplus pertama sejak Januari 2018.
Sebelumnya, Indonesia mengalami defisit pada Januari dan Februari sebesar masing-masing US$680 juta dan US$120 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel