Bisnis.com, SINGAPURA – PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. (Garuda Indonesia Group) menargetkan meraih nilai kontrak sekitar US$2,4 miliar dalam ajang pameran industri penerbangan terbesar di Asia, Singapore Airshow 2018.
Dirut PT Garuda Maintenance Facility (GMF) Aero Asia Tbk. Iwan Joeniarto mengatakan target nilai kontrak itu datang dari komitmen dari sekitar 25 pelanggan perseroan Garuda Indonesia Group.
“Kami menargetkan akan memperoleh nilai kontrak sebesar US$2,4 miliar dalam Singapore Airshow 2018 ini. Nilai ini didapat dari kontrak kerja sama dengan berbagai customer serta mitra strategis GMF,” katanya dalam siaran pers di Singapura, Senin (5/2/2018).
Pada ajang yang sama 2016, menurutnya, Garuda Indonesia Group berhasil menandatangani kontrak kerja sama senilai US$129,5 juta.
Pada Singapore Airshow 2018, Garuda Indonesia Group mengikutsertakan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk., PT GMF Aero Asia Tbk, PT Citilink Indonesia, dan PT Aerowisata.
Iwan juga menuturkan bahwa GMF membawa misi dan harapan besar untuk memulai bisnis baru dengan berpartisipasi di Singapore Airshow 2018 yang diadakan di Changi Exhibition Centre, Singapura pada 6 – 11 Februari 2018.
Baca Juga
Dia melanjutkan keikutsertaan GMF bersama Garuda Indonesia Group adalah untuk memperkuat dan memperluas jangkauan brand. "Hal ini sejalan dengan strategi penetrasi pasar GMF untuk menambah global footprint di tahun 2018”, tegasnya.
Dalam beberapa tahun ke belakangan, imbuhnya, jumlah pelanggan baru yang melakukan perawatan di GMF semakin meningkat. Sejauh ini, GMF menekankan beberapa hal yang menjadi keunggulannya, yaitu fleksibilitas pelayanan yang menyesuaikan kebutuhan pelanggan, harga bersaing, serta hadirnya integrated solutions dalam setiap pelayanan.
Sebagai pemain kunci dari industri MRO di Indonesia, tegasnya, konsistensi GMF ikut serta di ajang Singapore Airshow di setiap penyelengaraannya sekaligus menjadi momen pembuktian pada dunia soal kualitas GMF.
“Sebagai MRO kelas dunia, berpartisipasi di ajang Singapore Airshow akan memperkuat posisi GMF sebagai MRO berkualitas tinggi yang mampu bersaing di kancah internasional”, tambah Iwan.
