BIsnis.com, JAKARTA - Menyambut Tahun Baru 2018, Pegipegi salah satu Online Travel Agent (OTA) di Indonesia meluncurkan logo baru dan memperkenalkan Pevita Pearce sebagai brand ambassador.
Dalam filosofinya, logo baru Pegipegi berkarakter lebih fun, fresh, young, adventures, happy dan dynamic dan mempunyai visi untuk menjadi “Fun Traveling Partner” bagi masyarakat Indonesia.
Evlin Winter, Marketing Manager Pegipegi mengatakan, logo ini menunjukkan mereka ingin membuat perjalanan pelanggan Pegipegi menjadi lebih menyenangkan dengan menjadi Fun Traveling Partner.
"Merencanakan suatu perjalanan terkadang dianggap sebagai sesuatu yang kurang menyenangkan dan menyusahkan bagi sebagian orang. Maka itu Pegipegi ingin menambahkan unsur fun dalam tahap perencanaan perjalanan, dengan cara menyediakan aplikasi yang mudah digunakan serta informasi seputar destinasi menarik di Indonesia melalui beberapa platform komunikasi kami seperti media sosial, Pegipegi magazine, serta travel blog”," ujarnya dalam konferensi persnya.
Tidak hanya rebranding dengan logo baru, Pegipegi juga menggandeng Pevita Pearce sebagai brand ambassador. Sosok Pevita Pearce dianggap mampu mewakili sosok anak muda yang fun, energetic, dan gemar traveling ke berbagai destinasi seru, baik di Indonesia maupun mancanegara.
“Saya sangat senang bisa mencoba sesuatu yang belum pernah saya coba. Bertemu dan brainstorming mengenai travel tips dan travel info dengan tim Pegipegi sangat menyenangkan. Saya jadi tahu banyak spot menarik yang bisa dikunjungi. Saya sangat sering traveling baik untuk urusan pekerjaan, maupun untuk liburan. Dan saya membutuhkan OTA yang easy to use, dan mastering about fun traveling and interesting destinations in Indonesia. Nah, Pegipegi ini adalah OTA yang bisa menjawab kebutuhan saya. Dengan Pegipegi, saya bisa pergi ke berbagai destinasi seru kapan pun dan di mana pun, karena aplikasinya memang sangat mudah digunakan," ujar Pevita Pearce, selaku Brand Ambassador Pegipegi.
Pada tahun 2017 ini, traveling semakin menjadi trend. Hal ini ditunjukan dengan data pemesanan di Pegipegi yang dari tahun ke tahun semakin meningkat, baik untuk hotel, tiket pesawat, dan tiket kereta api. Tahun ini, jumlah pemesanan meningkat pesat hingga lebih dari 200% dibanding tahun 2016. Melihat pertumbuhan yang cukup pesat ini, Pegipegi optimis untuk menargetkan setidaknya transaksi akan meningkat dua kali lipat pada tahun berikutnya.
Ryan Kartawidjaja, selaku Deputy CEO Pegipegi mengatakan, berdasarkan data pemesanan di Pegipegi, jumlah pemesanan semakin meningkat dari tahun ke tahunnya. Dengan hal ini, kami optimis pada tahun 2018 mendatang transaction growth akan naik sebanyak 200% dari tahun 2017.
“Jika dilihat dari data internal Pegipegi, destinasi favorit selama tahun 2017 ini adalah Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan terakhir Bali. Tahun 2018, kami memprediksikan masyarakat akan semakin gemar untuk traveling. Akan semakin banyak lokasi anti mainstream baru yang bermunculan dan menjadi favorit bagi masyarakat. Pada dasarnya Indonesia ini mempunyai banyak spot cantik. Masyarakat akan memilih lokasi yang memiliki kelebihan ‘instagramable’. Misalnya, menginap di hotel mungkin menjadi hal yang biasa. Namun menginap di hotel yang mempunyai infinity pool dengan fasilitas breakfast atau lunch di atas kolam renang, sekaligus menikmati pemandangan cantik adalah nilai plus. Atau jika ingin menikmati pantai dengan pemandangan yang indah bisa pergi ke Labuan Bajo atau Sumba, dan masih banyak lagi yang lainnya, tambah Ryan”.