Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor China Berminat Garap Proyek Kereta Api Medan-Danau Toba

Investor China melirik peluang investasi untuk membangun jalur kereta api dari Medan menuju Danau Toba di Sumatera Utara.
Pekerja melakukan perawatan gerbong KA penumpang di Balai Yasa Tegal, Jawa Tengah, Selasa (6/6)./Antara-Oky Lukmansyah
Pekerja melakukan perawatan gerbong KA penumpang di Balai Yasa Tegal, Jawa Tengah, Selasa (6/6)./Antara-Oky Lukmansyah

Bisnis.com, JAKARTA – Investor China melirik peluang investasi untuk membangun jalur kereta api dari Medan menuju Danau Toba di Sumatera Utara.

"Investor China mau membangun railroad dari Medan sampai Danau Toba. Saya pikir dia mau investasi kecil, dia bilang kami siap sampai US$ 10 miliar," kata Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, mengutip keterangan resminya, Kamis (13/7/2017).

Alur pembangunan jalur rel kereta api mencakup rute Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi – Pematangsiantar, hingga ke kawasan Danau Toba. Kendati demikian,  investor harus mengikuti kebijakan dan aturan pemerintah RI.

"Saya bilang, anda harus mengikuti rules of engagement Indonesia, tidak bisa kamu (investor dari manapun juga) yang atur," tekannya.

Saat ini, dia mengakui banyak investor asing yang akan menanamkan investasinya di Indonesia, khususnya di Danau Toba. Terlebih setelah Indonesia meraih investment grade dari Standards & Poor's (S&P) yang merupakan salah satu indikator sasaran berinvestasi.

Akhir tahun lalu, lima calon investor asal Rusia juga menyambangi Sumatera Utara untuk melakukan survei pembangunan jalur kereta di wilayah tersebut

"Investor mau masuk, ini berarti wilayah Danau Toba sangat strategis di mata Investor. Pemerintah memang telah melakukan berbagai perbaikan dalam kemudahan investasi, salah satunya dengan menyederhanakan peraturan, menerapkan transparansi dan cepat mengambil keputusan," terangnya.

Sumber Dana

Menteri Pariwisata Arief Yahya menambahkan bahwa pemerintah memang sudah memutuskan untuk membangun prasarana transportasi kereta api dari Medan ke Parapat tahun ini.Dana pembangunan prasarana kereta ke salah satu destinasi prioritas itu akan diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau dengan dana investor

"Dana Investor masuk , maka dana APBN bisa digunakan untuk pemanfaatan yang lain," ucapnya.

Dengan adanya jalur kereta yang menghubungkan Medan ke Parapat, wisatawan hanya butuh waktu sekitar 3,5 jam untuk mencapai danau tersebut. Sebaliknya, jika menggunakan kendaraan pribadi atau bus umum, biasanya menghabiskan waktu sampai 6 jam.

Untuk tahap awal, pemerintah akan segera membangun jalur yang menghubungkan Medan sampai Siantar yang memakan waktu tempuh 2,5 jam.

"Kemudian dari Siantar ke Parapat sekitar satu jam," paparnya

Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre 1 Sumatera Utara juga siap mendukung program pemerintah dalam mengembangkan kawasan objek wisata Danau Toba.

Jika proyek kereta api Medan-Parapat sepanjang 160 kilometer sudah terbentang, maka manajemen kereta api tinggal membangun rel dari Siantar ke Parapat, karena sebelumnya layanan kereta api hanya sampai Siantar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper