Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspansi, Melia Hotels International Bidik Tiga Kawasan Prioritas

Melia Hotels International berencana menambah sedikitnya 23 hotel baru di 15 negara pada 2017 menyusul penambahan 17 hotel baru pada tahun lalu.
Melia Hotels International/
Melia Hotels International/

Bisnis.com, JAKARTA - Melia Hotels International berencana menambah sedikitnya 23 hotel baru di 15 negara pada 2017 menyusul penambahan 17 hotel baru pada tahun lalu.

Strategi ekspansi ini memprioritaskan destinasi resor yang aman dan dinamis dengan penekanan komponen leisure tinggi di beberapa destinasi utama antara lain wilayah Mediterania, Karibia, dan Asia Pasifik.

“Berbekal laporan keuangan positif dan bisnis model berbasis pertumbuhan internasional, Melia Hotels International berada di posisi terdepan siap menghadapi tantangan geopolitik, ekonomi, sosial dan teknologi yang mempengaruhi industri pariwisata dalam skala global,” kata Gabriel Escarrer Jaume, Vice Chairman dan CEO Meliá Hotels International, mengutip keterangan resminya, Minggu (2/4/2017).

Pada tahun ini, manajemen Melia menargetkan kenaikan Revenue Per Available Room (RevPAR) berada di kisaran 5%-10%. Target itu merujuk pada performa korporasi yang mampu meningkatkan penjualan hingga lebih dari 30% pada 2016.

Jika dirinci, net profit Melia tumbuh 180% menjadi 100,7 juta euro, sedangkan global RevPAR juga naik 14% pada periode yang sama.

“Laporan keuangan 2016 menunjukkan performa kuat bisnis perhotelan dengan dukungan positif pasar pariwisata internasional, terutama di bidang resor serta strategi perusahaan,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui, perusahaan sempat menjual Sol Parque San Antonio Hotel yang menghasilkan pendapatan senilai 18 juta Euro pada tahun lalu. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan total 70 juta Euro yang didapatkan dari beberapa transaksi penting pada 2015.

Untuk menggenjot pendapatan pada tahun ini, Melia berencana membuka kembali beberapa properti penting setelah renovasi atau re-branding, salah satunya Paradisus Los Cabos atau ME Cancun. Pembukaan atau rebranding diyakini akan memberi kontribusi signifikan bagi peningkatan pendapatan dan nilai merek dagang.

Tak hanya itu, manajemen akan meningkatkan aset perusahaan melalui rotasi asset dan memperkuat model Joint Venture sebagai kendaraan untuk pertumbuhan, baik melalui transformasi aset atau melalui penambahan hotel baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper