Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan dalam perdagangan hari ini, Senin (10/10/2016), pasar menyoroti sejumlah berita dari dalam dan luar negeri.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (10/10/2016) mengatakan berita yang disorot pasar adalah:
Berita Global
- Tingkat pertambahan tenaga kerja non-pertanian ASmembaik ke 156 ribu dari 151 ribu di September 2016. (Bloomberg)
- Tingkat pengangguran AS naik di Sep16 dari 4,9% ke 5,0%.(Bloomberg)
- Caixin PMI Composite Tiongkok turun ke 51,4 dari 51,8 di September 2016. (Bloomberg)
- PBoC akan meminjamkan dana sebesar US$41,24 miliar kepada lembaga keuangan di Tiongkok. (Kontan)
- Deutsche Bank gagal meminta keringanan denda dari Departemen Kehakiman AS. (Kontan)
Berita Domestik
- Cadangan devisa Indonesia naik ke $115,67 miliar dari $113,54 miliar di September 2016. (Bloomberg)
- PT PLN menaikkan tarif listrik untuk 12 golongan pelanggan non subsidi pada Oktober 2016. (Antara)
- Indonesia dan Jepang memperpanjang kerja sama bilateral swap arrangement senilai US$22,76 miliar. (Antara)
- BI yakin pertumbuhan kredit modal kerja dan kredit investasi akan membaik di tahun 2017. (Kompas)
- Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia Abdullah Mansyuri mengatakan, adanya harga acuan tidak berpengaruh dalam perdagangan kebutuhan pokok sehari-hari. (Kontan)
- Penjualan motor pada September 2016 anjlok 8% YoY menjadi 555.820 unit. (Investor Daily)
- IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat relatif signifikan dari 4,9% pada kuartal IV/2016 menjadi 5,3% pada 2017. (Investor Daily)