Bisnis.com, SINGAPURA - Sebuah pesawat Boeing 777-300 ER milik Singapore Airlines dilaporkan mengalami kebakaran.
Pesawat yang pada Senin (27/6/2016) seharusnya terbang menuju Milan tersebut akhirnya kembali ke bandara Changi di Singapore setelah adanya peringatan kerusakan mesin.
Mesin di bagian kanan pesawat terbakar sesaat setelah pesawat tersebut berhasil mendarat di Changi pada pukul 6.50 pagi waktu setempat.
Pihak tanggap darurat kemudian berusaha memadamkan api. Seseluruhan 222 penumpang serta 19 kru dilaporkan selamat.
“Para penumpang keluar melalui tangga dan diangkut menuju gedung terminal menggunakan bus. Para penumpang akan dialihkan ke pesawat lain yang juga akan terbang ke Milan pada hari ini,” ujar Singapore Air dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Senin (27/6/2016).
Chanel New Asia menyebutkan pesawat tersebut berangkat pukul 2.05 dini hari waktu setempat. Namun, dua jam kemudian pilot mengumumkan telah terjadi kerusakan mesin dan pesawat harus kembali ke Singapura.
Satu-satunya kejadian kecelakaan pesawat Singapore Airlines yang memakan korban merupakan penerbangan dari Singapura menuju Los Angeles melalui Taipei. Kala itu, pesawat yang digunakan menabrak peralatan konstruksi di Bandar Udara Internasional Taoyuan, Taiwan pada 31 Oktober 2000, setelah melakukan take off dari run way yang salah. Kecelakann tersebut menewaskan 83 dari 179 penumpang.
Sebelumnya, seperti dikutip dari japantimes.co.jp, pada Mei 2016, sebuah pesawat 777-300 milik Korean Air juga mengalami insiden kebakaran mesin saat akan take off dari bandara Haneda di Tokyo. Dalam kecelakaan ini juga tidak ada korban jiwa.
