Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hadapi Pasar Bebas Asean, JNE Fokus Benahi Internal

PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) fokus membenahi internal perusahaan untuk bisa bersaing dalam ajang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Presiden Direktur JNE Mohamad Feriadi menyebutkan dana investasi yang siap digelontorkan sebesar Rp500 miliar pada tahun depan.
Bagian Layanan JNE/Wordpress-Bennythegreat
Bagian Layanan JNE/Wordpress-Bennythegreat

Bisnis.com, JAKARTA - PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) fokus membenahi internal perusahaan untuk bisa bersaing dalam ajang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Presiden DirekturJNE Mohamad Feriadi menyebutkan investasi yang siap digelontorkan sebesar Rp500 miliar pada tahun depan.

Pengalokasian investasi, terangnya, diproyeksikan untuk membangun infrastruktur, teknologi informasi, dan sumber daya manusia. Dia bertekad menjadikan JNE sebagai tuan rumah di dalam negeri yang bisa melayani konsumen secara global.

Kita fokus perbaikan internal. Target yang dicapai nantinya tergantung semua kesiapan perusahaan. Banyak hal yang masih kita benahi di dalam, ujarnya, Minggu (20/12/2015).

Dari Rp500 miliar yang dikeluarkan tahun depan, Rp329 miliar digunakan untuk meremajakan gerai JNE di seluruh Indonesia menjadi lebih modern. Kemudian, Rp100 miliar diperuntukkan membangun dua unit gudang di dekat Bandara Soekarno-Hatta seluas 20.000 mdan di Cikarang seluas 30.000 m

Lalu, dana senilai Rp55 miliar dimanfaatkan untuk membenahi sistem teknologi informasi. Sementara itu, Rp5 miliar untuk meningkatkan kualitas SDM dan sisanya untuk pengembangan infrastruktur lainnya.

Soal gudang, misalnya, untuk trip Hong Kong dan China, barang bisa masuk ke gudang. "Kemudian, barang keluar satu per satu sesuai dengan order," katanya.

Saat ini, JNE juga telah menggandeng perusahaan kurir global yaitu UPS, DHL, dan Fedex. Feriadi menuturkan kerja sama tersebut untuk melayani pengirimaninternasional tanpa harus membangun cabang baru.

Ekspansi ke luar negeri menggandeng operator yang sudah ada dulu. Kita tidak buka kantor sendiri, tapi bekerja sama menangani pengiriman internasional, ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Veronika Yasinta

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper