Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kata Mendag Afsel, Pasar Terbuka Tak Cukup Dijadikan Insentif para Pebisnis

Sinkronisasi regulasi perdagangan dan investasi internasional diharapkan mampu menciptakan iklim yang lebih baik bagi kepentingan dunia usaha, termasuk di antaranya kelangsungan pelaku usaha kecil dan menengah.

Bisnis.com, JAKARTA - Sinkronisasi regulasi perdagangan dan investasi internasional diharapkan mampu menciptakan iklim yang lebih baik bagi kepentingan dunia usaha, termasuk di antaranya kelangsungan pelaku usaha kecil dan menengah.

Dalam siaran pers yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan pada Selasa (6/10/2015) sejumlah representatif negara berkembang dalam Pertemuan Kelompok 20 negara terbesar di dunia (G20) pada Senin (5/10) menekankan terciptanya iklim usaha yang baik.

Salah satu yang menyampaikan itu adalah Menteri Perdagangan Afrika Selatan Rob Davies. Rob menilai saat ini banyak negara telah melakukan langkah deregulasi untuk meningkatkan daya tarik investasinya masing-masing.

Sayangnya, dampak kebijakan tersebut tidak maksimal karena tiap negara memiliki pola yang berbeda satu sama lainnya. Oleh sebab itu, menurutnya peningkatan kerja sama internasional dalam hal tersebut juga cukup penting.

Keselarasan dan saling dukung antara kebijakan perdagangan dan investasi menjadi dua hal yang sangat penting. Keterbukaan perdagangan saja dianggap tidak cukup untuk memberikan insentif kepada pengusaha untuk berinvestasi.

Menurutnya, iklim kebijakan yang kondusif, dorongan bagi pembangunan infrastruktur, konektivitas, serta pengembangan sektor jasa sangat diperlukan.

Rob Davies berharap agar negara-negara berkembang dalam implementasi global value chain tidak hanya berperan sebagai pemasok bahan baku dan menjadi pengimpor produk-produk jadi saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper