Bisnis.com, JAKARTA - Area industri di Cikarang, Bekasi, ditaksir menyediakan pasar properti potensial dalam bentuk 615.000 pekerja.
Melihat peluang tersebut, perusahaan pengembang PT Cowell Development Tbk., melalui anak usahanya PT Nusa Prospekindo Sukses (NPS) mengembangkan kawasan hunian The Oasis Cikarang seluas 13,4 hektare.
Dikelilingi lebih dari 2.000 industri berskala nasional dan mancanegara, perusahaan menyediakan 5 menara apartemen, 1 menara kondotel, 1 menara hotel, rumah sakit, 5 unit corporate housing, dan 81 unit rumah tapak.
Pengembangan kawasan memakan waktu 10 tahun dan diperkirakan menyerap pembiayaan sebesar Rp5 triliun.
Direktur Sales & Marketing NPS Supriantoro menuturkan jumlah eskpatriat Jepang dan Korea Selatan di Cikarang mencapai 9.000 pekerja, sehingga membuat Ibu Kota Kabupaten Bekasi ini kerap disebut sebagai little Asia (Asia kecil).
“Total ekspatriat sendiri mencapai 15.000 orang yang berasal dari China, Taiwan, Singapura, Amerika Serikat, Jerman, Belanda, dan lain-lain,” tuturnya pada Bisnis.com di sela acara BTN Property Expo di Jakarta.
Adanya pekerja asing dalam jumlah besar memberikan potensi pasar yang sangat kuat dari properti sewa, seperti apartemen.
Selain itu, Cikarang memiliki 600 ribu pekerja lokal mulai dari kelas bawah, menengah, hingga atas yang tentunya membutuhkan rumah.
Kalangan pekerja inilah yang menjadi sasaran empuk bagi pada pebisnis properti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
