Bisnis.com, DEPOK - Harga tanah di sejumlah kawasan Kota Depok dinilai telah semakin meningkat sehingga menyulitkan pengembang membangun rumah di kawasan tersebut.
Ketua Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman (Apersi) Jakarta Raya Patlina Kusniati menuturkan harga tanah di Depok saat ini bahkan sudah mendekati harga tanah di Jakarta.
"Anggota kami belum lama ini berencana membangun rumah di kawasan Cinere Depok, tapi pas dilihat harganya sudah sampai Rp2,5 juta per meter, enggak jadi," ujarnya kepada Bisnis.com, Minggu (21/6/2015).
Patlina menuturkan pihaknya tidak tertarik membangun rumah murah di Depok seperti yang diprogramkan pemerintah. Pasalnya, harga yang ditawarkan sekitar Rp130 juta tidak sesuai dengan pengeluaran dan belanja bahan baku.
Menurutnya, untuk membangun rumah murah, maksmal harga tanah termahal mencapai sekitar Rp250.000 per meter. Itu pun, katanya diperuntukkan bagi rumah bertipe kecil dengan luas lahan sekitar 60 meter persegi.
"Bagaimana pun, Depok itu tidak cocok untuk dijadikan kawasan rumah murah. Selain harga tanahnya mahal, ada juga aturan yang memberatkan, yaitu batas kavling 120 meter," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
