Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan Umum Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD) akan mengoperasikan 78 unit bus berukuran besar tahun ini.
Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa mengatakan armada baru tersebur merupakan Trans Jabodetabek yang akan menjadi new Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB).
“Kita pisahkan antara [bus] yang lama dengan yang baru, yang baru kita sebutnya Trans Jabodetabek yang merupakan cikal bakalnya new APTB,” katanya, Jumat (22/5/2015).
Bus berukuran besar tersebut berasal dari penyertaan modal negara dengan harga Rp1,2 miliar per unit.
Armada baru tersebut akan dilengkapi dengan kamera pengawas, pendingin udara dan Global Positioning System (GPS). Bus tersebut tidak lagi memungut pembayaran melalui uang tunai, melainkan menggunakan uang elektronik.
Selain itu, pengemudi harus memiliki sertifikasi dari Kementerian Perhubungan. Perum PPD juga bakal melakukan peremajaan bus yang telah berusia tua dengan menggandeng investor.
“Bus punya spek sama dengan bus TransJakarta. Pakai AC, driver-nya mempunyai sertifikasi yang sampai saat ini maish dididik oleh Kementerian Perhubungan yang ada di Tegal,” katanya.
Saat ini, terdapat 260 unit bus yang aktif beroperasi. Nantinya, 78 unit armada baru akan beroperasi di Depok-Cawang-Grogol, Harapan Indah-Pulogadung, dan Poris-Pasar Baru.
