Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mulai Juni 2015, Turis Jepang ke RI Bebas Visa

Presiden Joko Widodo menerima tim parlemen Jepang di Istana Merdeka Jakarta, Senin (4/5/2015) malam. Kedua belah pihak membicarakan peningkatan kerja sama bidang ekonomi salah satunya bebas visa turis Jepang.
Wisatawan asing bersantai di Benteng Rotterdam, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (15/3/2015). /Antara
Wisatawan asing bersantai di Benteng Rotterdam, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (15/3/2015). /Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menerima tim parlemen Jepang di Istana Merdeka Jakarta, Senin (4/5/2015) malam. Kedua belah pihak membicarakan peningkatan kerja sama bidang ekonomi salah satunya bebas visa turis Jepang. 

Menteri Luar Negari Retno L.P Marsudi mengatakan anggota parlemen memberi dukungan kuat terhadap pemerintahnya untuk meningkatkan hubungan baik dengan Indonesia. Hal itu dikatakan oleh politikus Liberal Democratic Party Toshihiro Nikai yang memperjuangkan pemberlakukan bebas visa Jepang bagi wisatawan Indonesia. 

"Beberapa hal yang dibahas a.l pertama karena mister Toshihiro Nikai adalah orang yang ikut memperjuangkan pemberlakukan bebas visa Jepang bagi wisatawan Indonesia, Pak Presiden [Jokowi] menyampaikan terima kasih," kata Retno di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (4/5/2015) malam. 

Presiden Jokowi kemudian menyampaikan bahwa bebas visa untuk wisatawan Jepang ke Indonesia diperkirakan mulai berlaku pada juni 2015. "Jadi per Juni nanti bebas visa itu berlaku bagi wisatawan Jepang," imbuh Retno. 

Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi menegaskan peningkatan kerja sama Indonesia dan Jepang dalam bidang ekonomi sangat penting. Dalam kesempatan itu juga ditegaskan bahwa Indonesia mengharapkan investasi Jepang yang masuk ke Indonesia berorientasi ekspor. 

Adapun diskusi antara parlemen Jepang dan Presiden Jokowi yang didampingi Menlu Retno, Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Mensesneg Pratikno dan Dubes RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra bicara tentang kesepahaman pentingnya kerja sama di bidang infrastruktur termasuk infrastruktur maritim. 

"Terakhir tiga parlemen Jepang Indonesia mengharapkan kiranya Indonesia tetap memainkan peran penting sebagai pemimpin di kawasan," ujar Retno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper