Bisnis.com, SEMARANG - Para pelaku usaha di Jawa Tengah diminta untuk lebih memanfaatkan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang bagi kegiatan ekspor-impor seiring meningkatnya fasilitas dan infrastruktur di kawasan tersebut.
Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Emas Semarang Karolus Sangaji mengatakan hingga saat penambahan kapasitas dan kualitas pelayanan di pelabuhan tersebut terus ditingkatkan untuk memfasilitasi kegiatan perdagangan di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
Apalagi, jelasnya, Jawa Tengah semakin dilirik sebagai daerah bagi investasi di sektor industri.
Karena itu, dia menyatakan seluruh instansi yang terkait dengan kegiatan di pelabuhan berharap para pelaku usaha di Jateng dapat lebih memafaatkan fasilitas tersebut.
Pasalnya, selama ini masih banyak perusahaan yang masih melakukan kegiatan ekspor-impor melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
“Padahal Tanjung Emas sudah siap untuk melayani kebutuhan itu,” jelasnya di sela-sela peresmian fasilitas Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) Pelabuhan Tanjung Emas, Kamis (8/1/2015).
Menurutnya, penambahan dermaga tengah dilakukan untuk memberikan ruang lebih banyak bagi kapal yang berlabuh. Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) pun, jelasnya, terus diperluas.
Selain itu, dia menjelaskan saat ini pihaknya juga sudah melengkapi TPKS dengan TPFT yang mepermudah dan mempercepat arus barang. Fasilitas tersebut menyatukan kegiatan pemeriksaan seperti kepabeanan dan balai karantina terhadap barang ekspor-impor.
“Kami berharap perusahaan di Jateng dapat memanfaatkan itu semua,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
