Bisnis.com, BOGOR--Libur Lebaran membawa berkah bagi banyak pihak. Pun bagi kalangan perhotelan di Kota Bogor yang mengalami kenaikan jumlah tamu yang menginap.
Di Kota Hujan itu, dari 46 hotel yang tercatat dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bogor, tingkat hunian atau okpansi hotel kini mencapai 60%.
Sekretaris PHRI Bogor, Didik Soepardi mengatakan mulai dari hari ke-2 usai Idulfitri hingga Kamis (31/7), dari sekira 4.000 kamar hotel, 2.400 di antaranya telah terisi.
"Mulai dari H+2 dan H+3, okupansinya di atas 60%. Hari ini puncaknya," ujarnya ketika dihubungi Bisnis.com, Kamis (31/7).
Mengikuti tren sejak duatahun berturut-turut, angka okuansi ini akan menyusut saat sampai di H+6 Lebaran. Baru pada pertengahan Agustus tingkat hunian akan mengalami kenaikan lagi.
"Biasanya seperti pada 2 tahun terakhir, hanya sampai H+6. Setelah itu menurun. Pertengahan Agustus baru naik lagi," tuturnya.
Menurut Didik hal itu terjadi karena lokasi Bogor sebagai kota transit bagi pemudik yang mayoritas berasal dari Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel