Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perekonomian meminta pelaku usaha agar menurunkan tensi di tengah situasi politik pascapilpres 2014. Pelaku usaha diharapkan tetap bekerja sama dengan pemerintah siapa pun yang naik menjadi RI 1 dan 2 serta kabinetnya.
Menteri Perekonomian Chairul Tanjung mengatakan selayaknya pemerintah dan pengusaha memiliki pandangan yang sejalan bukan bertentangan.
"Bagi pengusaha tidak ada istilah oposisi, mesti in line dengan pemerintah," tuturnya di sela acara buka puasa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, di Jakarta, Rabu (23/7/2014) malam.
Pemerintahan mendatang juga harus bisa mengakomodir kebutuhan pelaku usaha. Pasalnya kemajuan perekonomian negara sejalan dengan pertumbuhan industri.
Kadin Indonesia memproyeksikan laju investasi langsung yang masuk pada semester II/2014 bakal lebih gencar.
Peluang bisnis di Indonesia diyakini tetap terbuka seiring masih banyaknya kekurangan di berbagai lini industri seperti produksi bahan baku.
"Peran dunia usaha semakin besar kontribusinya ke negara," ujar Chairul.
Badan Koordinasi Penanaman Modal menargetkan realisasi investasi proyek Penanaman Modal Dalam Negeri dan Penanaman Modal Asing naik 15% atau Rp450 triliun pada tahun ini.
