Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalan Tol Semarang-Demak Tersambung Penuh April 2027, Begini Update Progresnya

Berikut update pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak yang diproyeksi tersambung penuh pada April 2027.
Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Semakin Lengkapi Konektivitas Utara Pulau Jawa - Dok. Kementerian PUPR.
Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Semakin Lengkapi Konektivitas Utara Pulau Jawa - Dok. Kementerian PUPR.

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menargetkan Jalan Tol Semarang–Demak bakal tersambung sepenuhnya pada April 2027. Saat ini Jalan Tol ini dalam tahap konstruksi pada Seksi 1 Kaligawe–Sayung.

Direktur Jalan Bebas Hambatan Kementerian PU Wilan Oktavian menjelaskan bahwa saat ini progres konstruksi Seksi 1 Kaligawe–Sayung telah mencapai 30,59% dan ditarget selesai tepat waktu dua tahun mendatang.

“Progres fisik ruas Seksi 1 telah mencapai 30,59% dengan target selesai April 2027, sedangkan ruas Seksi 2 telah beroperasi sejak 25 Februari 2023,” jelasnya dalam keterangan resmi, Minggu (12/1/2025).

Asal tahu saja, Jalan Tol Semarang-Demak memiliki total panjang 26,95 km yang terbagi menjadi 2 seksi yakni Seksi 1 Kaligawe-Sayung sepanjang 10,64 km yang berada di atas laut dan Seksi 2 Sayung-Demak sepanjang 16,31 km yang berada di daratan.

Sementara itu, Seksi 1 Kaligawe-Sayung sendiri dalam proses konstruksinya terbagi menjadi 3 paket yakni paket 1A dengan progres fisik 47,15%, paket 1B dengan progres 28,7% serta paket 1C dengan progres 20,83%.

"Paket 1B terintegrasi dengan tanggul laut, sedangkan pada paket 1C terdapat dua kolam retensi yang nantinya dapat menampung air dari kawasan dan dipompa ke Sungai Babon untuk selanjutnya dialirkan ke laut," tambah Wilan.

Dia menambahkan, jalan tol ini dibangun dengan menggunakan timbunan di atas laut dengan metode kerja awal menggunakan penghamparan matras bambu setebal 13 lapis.

Selain sistem matras bambu, perbaikan tanah lunak juga dilakukan dengan pemasangan material penyalir vertikal pra-fabrikasi (PVD) serta pembebanan (pre-loading) menggunakan material timbunan pilihan dari sumber material quarry darat.

Apabila telah beroperasi penuh, kehadiran Tol Semarang – Demak diklaim dapat memangkas waktu perjalanan dari semula 1 jam menjadi 30 menit saja.

"Jalan tol ini nantinya dapat mempersingkat waktu tempuh dari biasanya 30 menit [normal] hingga 60 menit [saat macet] menjadi 10 menit. Biaya logistik juga dapat dikurangi dari Rp25.253/trip menjadi Rp4.205/trip," tambah Wilan.

Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap proses pengerjaan dapat dijalankan secara tepat waktu.

"Kita akan pastikan tol ini bisa diselesaikan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan timeline yang telah ditetapkan, sehingga mudah-mudahan dengan adanya jalan tol terintegrasi dengan tanggul laut ini bisa membuat masyarakat Semarang dan Demak lebih nyaman dan lebih tenang karena terhindar dari bahaya banjir," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper