Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jepang Pilih Pengganti PM Fumio Kishida Besok, Begini Dampaknya ke Indonesia

Liberal Democratic Party (LDP) akan melakukan pemilihan ketua umum pada Jumat (27/9) besok untuk menentukan pengganti PM Fumio Kishida.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyampaikan paparannya saat menjadi pembicara utama pada hari kedua ASEAN-Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (6/9/2023). ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Galih Pradipta/aww.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyampaikan paparannya saat menjadi pembicara utama pada hari kedua ASEAN-Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (6/9/2023). ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Galih Pradipta/aww.

Bisnis.com, JAKARTA - Partai berkuasa di Jepang, Liberal Demokrat atau Liberal Democratic Party (LDP) akan melakukan pemilihan ketua umum pada Jumat (27/9/2024) besok untuk menentukan pengganti Perdana Menteri Fumio Kishida yang mengundurkan diri pada awal September lalu.

Siapapun yang terpilih sebagai Ketua Umum LDP akan turut mengisi jabatan Perdana Menteri yang ditinggalkan Kishida. Hal tersebut karena posisi LDP saat ini sebagai partai penguasa  pada pemerintahan Negeri Sakura itu.

Pengganti Kishida akan menjadi perdana menteri ketiga Jepang sejak Shinzo Abe, pemimpin terlama di negara itu, mengundurkan diri pada September 2020. Tercatat, sebanyak sembilan nama dikabarkan berupaya untuk mengisi kursi jabatan yang ditinggalkan oleh Kishida.

Beberapa nama yang beredar tersebut adalah Menteri Keamanan Ekonomi Jepang, Sanae Takaichi, anak eks Perdana Menteri Jepang Junichiro Koizumi, Shinjiro Koizumi, politisi senior LDP Shigeru Ishiba, Sekretaris Jenderal LDP, Toshimitsu Motegi, Menteri Luar Negeri Jepang, Yoko Kamikawa, dan lainnya

Terkait hal tersebut, Atase Pers Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Ryutaro Kubo, menjelaskan, proses pemilihan ketua umum partai LDP akan dimulai pada Jumat besok. Setelahnya, calon yang terpilih akan dilantik sebagai Perdana Menteri Jepang pada 1 Oktober 2024 mendatang.

"Sehingga, baik Jepang maupun Indonesia akan sama-sama memiliki pemimpin baru pada Oktober 2024 mendatang seiring dengan dilantiknya Pak Prabowo sebagai Presiden Indonesia," kata Kubo dalam Media Visit Kedutaan Besar Jepang di Indonesia ke Bisnis Indonesia pada Kamis (26/9/2024).

Kubo menuturkan, terpilihnya pemimpin baru baik di Jepang maupun Indonesia akan berdampak pada perubahan kebijakan masing-masing negara pada beragam topik. Namun, Kubo menegaskan pihak Jepang berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan kerja sama yang optimal dengan Indonesia ke depannya.

Terkait pemilihan ketua umum LDP, Kubo menjelaskan, dari nama-nama tersebut, dua orang yang digadang-gadang sebagai calon kuat pengganti Kishida adalah Takaichi dan Koizumi. Kubo menuturkan, jika terpilih, Takaichi akan menjadi Perdana Menteri Jepang perempuan pertama sepanjang sejarah.

Sementara itu, Koizumi akan menjadi Perdana Menteri termuda dalam sejarah Jepang, 43 tahun, jika terpilih sebagai Ketua Umum LDP nantinya.

Kubo menuturkan, dari sisi politik, Takaichi merupakan calon yang lebih konservatif dibandingkan dengan Koizumi yang cenderung liberal. Dia menuturkan, Takaichi sangat dekat dengan eks Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe.

Kedua calon ini juga memiliki pandangan yang berbeda pada beragam hal. Kubo mencontohkan, Koizumi menjanjikan pengembangan energi terbarukan atau clean energy jika terpilih sebagai Ketua umum dan Perdana Menteri. 

Sementara itu, Takaichi berencana untuk menggalakkan lagi penggunaan pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai sumber energi. 

Dari sisi ekonomi, dia mengatakan Takaichi menyebut bank sentral Jepang dan Kementerian Keuangan setempat kerap lebih mementingkan kebijakan fiskal ketimbang kehidupan Perekonomian masyarakat. Oleh karena itu, Takaichi telah berjanji akan lebih mengutamakan perekonomian rakyat ketimbang kebijakan fiskal.

Sementara itu, mengutip Reuters pada Kamis (26/9/2024), Koizumi mengatakan pada dasarnya dia akan meneruskan kebijakan ekonomi pemerintahan Kishida saat ini jika terpilih sebagai Ketua Umum LDP dan kemudian Perdana Menteri Jepang.

“Saya bertujuan untuk memperkuat kekuatan ekonomi Jepang sehingga pertumbuhan dapat dicapai bahkan di era di mana inflasi dan suku bunga yang lebih tinggi hidup berdampingan,” kata Koizumi dalam konferensi pers pencalonan dirinya sebagai Ketua umum LDP belum lama ini.

Jika menjadi perdana menteri, Koizumi berjanji akan segera menyusun paket ekonomi baru untuk membantu perusahaan-perusahaan kecil dan rumah tangga berpenghasilan rendah yang terkena dampak kenaikan biaya hidup.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper