5. Progres konstruksi lebih dari 90%
Sampai dengan 13 September 2024, progres SGAR Mempawah Fase I telah mencapai 94,3% untuk area Refinery Mempawah site dan secara keseluruhan termasuk Toho Site mencapai 91,39%.
Proses pembangunan area penyimpanan sisa hasil pengolahan di Area Toho tertunda karena proses pembebasan tanah. Namun demikian, Smelter Alumina Refinery dapat dioperasikan tanpa menunggu kesiapan tailing system di Toho karena Smelter Alumina Refinery memiliki system tailing di plant untuk beroperasi pada tahun pertama.
6. Berproduksi penuh 2025
SGAR Mempawah Fase I masuk tahap comissioning mulai September 2024 dengan target produksi perdana alumina pada kuartal IV/2024.
Pabrik tersebut ditargetkan beroperasi komersial (commercial operation date/COD) pada kuartal I/2025 dan secara bertahap akan mencapai kapasitas produksi penuh pada kuartal II/2025.
7. Pengembangan Fase II
Inalum dan Antam berencana untuk melanjutkan pengerjaan SGAR Mempawah Fase II dengan potensi tambahan kapasitas produksi alumina mencapai 1 juta ton hingga 2 juta ton nantinya. Direncanakan proyek fase 2 bakal mulai dibangun pada 2025.
8. Nilai tambah berlipat
Berdasarkan data MIND ID, peningkatan nilai bauksit dari bijih dengan nilai US$30/ton dapat ditingkatkan menjadi alumina dengan nilai US$380/ton dan konversi alumina menjadi aluminium akan meningkatkan nilai tambah menjadi US$2.200/ton.