Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bea Cukai Malang Sita Tembakau Iris Ilegal Seberat 1,7 Ton

Bea Cukai Malang menyita 65 karung tembakau iris ilegal dengan total berat 1,7 ton.
Ilustrasi tembakau yang sudah mendapatkan izin. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Ilustrasi tembakau yang sudah mendapatkan izin. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Bisnis.com, MALANG — Bea Cukai Malang menyita 65 karung tembakau iris ilegal dengan total berat 1,7 ton. Nilai barang yang ditangkap diperkirakan mencapai Rp467,5 juta, dengan potensi kerugian negara sebesar Rp51 juta.

Kepala Bea Cukai Malang, Gunawan Tri Wibowo, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima informasi tentang pengiriman Barang Kena Cukai Hasil Tembakau (BKC HT) berupa tembakau iris tanpa dokumen cukai. Barang tersebut diangkut menggunakan truk .

"Berdasarkan informasi tersebut, Tim Bea Cukai Malang melakukan penyisiran di wilayah Bululawang hingga Kedungkandang, dan menemukan kendaraan tersebut melintas di Jalan Ki Ageng Gribig," ujar Gunawan, Kamis (4/7/2024).

Tim Bea Cukai Malang kemudian menghentikan dan memeriksa truk tersebut di Pintu Tol Malang, Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Hasil pemeriksaan mengungkap bahwa truk tersebut mengangkut 65 karung tembakau iris tanpa dokumen cukai, dengan total berat 1,7 ton.

Atas temuan tersebut, tim melakukan penindakan dan penyitaan barang bukti. Barang bukti tersebut dibawa ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Cukai (KPPBC TMC) Malang untuk proses lebih lanjut.

Dari hasil penindakan ini, Bea Cukai Malang berhasil mengamankan tembakau iris ilegal senilai Rp467,5 juta dan menghindari potensi kerugian negara sebesar Rp51 juta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper