Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terungkap! Proyek Baru Siap Dibangun di IKN, Ini Bocorannya

Badan Bank Tanah membeberkan rencana pembangunan proyek baru di IKN. Berikut ini bocorannya.
Suasana pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). Presiden Joko Widodo menyebut progres pembangunan IKN sudah mencapai sekitar 40 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Suasana pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). Presiden Joko Widodo menyebut progres pembangunan IKN sudah mencapai sekitar 40 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Bank Tanah memastikan kesiapan lahan untuk pembangunan proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN). Salah satu proyek baru yang bakal segera dibangun adalah hunian berupa rumah tapak bagi TNI dan Polri sebagai pelengkap ekosistem di IKN.

Kepala Badan Bank Tanah, Parman Nataatmadja menyebut rencana pengembangan hunian bagi TNI dan Polri di IKN itu bakal dilakukan di lahan seluas 150 hektare (ha).

"Ada permintaan [lahan] untuk dibuatkan nanti dari Polri dan TNI seluas 150 hektare untuk lahannya," kata Parman saat ditemui di Jakarta, Rabu (26/6/2024).

Adapun, hunian tersebut berupa rumah tinggal bagi para prajurit TNI - Polri yang bakal ditugaskan ke IKN.

Parman menjelaskan rencana tersebut akan direalisasikan dalam waktu dekat. Hanya saja pihaknya belum dapat memastikan kapan pembangunan bakal direalisasikan karena masih harus mengantongi izin dari komite 3 menteri.

"Sesegera mungkin, ini tergantung dari persetujuan komite yaitu 3 menteri," pungkasnya.

Untuk diketahui sebelumnya, pemindahan aparatur sipil negara (ASN) termasuk TNI dan Polri ke IKN rencananya bakal dilakukan mulai September 2024.

Sekretaris KemenPAN-RB, Rini Widyantini sebelumnya menuturkan bahwa pemindahan ASN akan menunggu infrastruktur pendukung dan melihat ketersediaan infrastruktur yang sudah tersedia. 

"Pokoknya intinya bahwa perpindahan ke IKN itu bukan suatu hukuman atau apa, tetapi itu adalah memang menjadi tempat yang kita bisa terintegrasi gitu ya dalam melakukan layanan kepada masyarakat," ujarnya di Komisi II DPR, Rabu (12/6/2024). 

Adapun, pemindahan ASN yang rencananya dilakukan pada September 2024 dengan total ASN mencapai 11.916 orang yang berasal dari 38 Kementerian dan Lembaga.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper