Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LRT Jabodebek Bakal Nyambung hingga Bogor, Kapan Dibangun?

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI angkat bicara terkait perkembangan kelanjutan LRT Jabodebek hingga ke daerah Bogor.
Rangkaian kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) melintas di Jakarta, Sabtu (9/9/2023). Bisnis/Arief Hermawan P
Rangkaian kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) melintas di Jakarta, Sabtu (9/9/2023). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI angkat bicara terkait perkembangan kelanjutan LRT Jabodebek hingga ke daerah Bogor. Saat ini, LRT Jabodebek baru beroperasi di wilayah Jakarta, Depok, dan Bekasi.

Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menuturkan, KAI siap menerima arahan dari pemerintah untuk perpanjangan layanan LRT ke Bogor. Meski demikian, dia belum dapat memastikan kapan proyek perpanjangan jalur LRT ke Bogor tersebut akan dimulai. 

Mahendro memperkirakan, pembahasan terkait proyek ini akan kembali diintensifkan setelah pergantian kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto pada Oktober mendatang. 

"Kalau sekarang kan 2024 sudah setengah jalan, mungkin anggaran [APBN]-nya sudah teralokasi semua. Harapannya lebih cepat, lebih baik kalau ternyata memang ini diminati masyarakat," kata Mahendro di Jakarta pada Selasa (4/6/2024). 

Mahendro berharap pembangunan jalur LRT ke Bogor telah melalui pertimbangan dan kajian yang matang. Pasalnya, biaya yang dibutuhkan untuk proyek ini tidak sedikit.

Dia menambahkan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebelumnya juga telah melakukan studi terkait jalur LRT di daerah Bogor. Pada studi tersebut, salah satu wilayah yang akan dilewati jalur LRT rencananya adalah Baranangsiang.

"Tetapi mungkin perlu dipertajam dan difokuskan sesuai dengan dinamika yang ada," jelasnya. 

Berdasarkan catatan Bisnis pada 1 Oktober 2023, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menjelaskan, proses studi kelayakan untuk LRT Bogor saat ini masih terus dilaksanakan. Dia menuturkan, proses ini dilakukan paralel dengan kajian-kajian lainnya seperti penentuan trase atau jalur.

“Kami targetkan FS [feasibility study] dan kajian terkait lainnya pokoknya sudah selesai 2024,” kata Risal kala itu. 

Risal memaparkan, rencananya pembangunan LRT Bogor akan membentang sekitar 24 kilometer dan melewati beberapa wilayah seperti Sentul dan Baranangsiang. Pembangunan LRT Bogor juga direncanakan berada di pinggir jalan tol Jakarta-Bogor.

“Rencana pembangunannya nanti akan kita teruskan dari Harjamukti sampai ke Bogor,” jelas Risal.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper