Bisnis.com, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) melaporkan jumlah penumpang LRT Jabodebek mencapai 151.871 pengguna pada periode libur panjang Hari Raya Idulfitri 2024, terhitung 6-12 April 2024.
Pascalebaran pada periode 11-12 April, penumpang LRT menyentuh angka 29.000 pengguna atau naik 31% jika dibandingkan dengan rata-rata jumlah penumpang setiap akhir pekan pada Maret yang berjumlah 22.000 pengguna.
Manager Public Relation LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan LRT menjadi pilihan masyarakat untuk berpergian di masa libur panjang lebaran, khususnya hari kedua lebaran.
"Pengguna LRT Jabodebek pada periode libur panjang Lebaran tahun ini didominasi oleh pengguna yang baru pertama kali mencoba LRT Jabodebek. Para pengguna tersebut turut mengajak anak-anak mereka untuk merasakan kenyamanan naik LRT Jabodebek," kata Mahendro, dikutip Minggu (14/4/2024).
Untuk diketahui, KAI akan mengoperasikan 260 jadwal perjalanan LRT Jabodebek per hari selama periode libur lebaran, 6-15 April 2024. Tarif perjalanan selama periode libur Lebaran ini juga ditetapkan maksimal Rp10.000.
Selama 10 hari periode libur panjang tersebut, LRT Jabodebek akan menggunakan pola operasi akhir pekan (weekend), yakni sebanyak 260 perjalanan setiap harinya.
Baca Juga
Pada pola operasi akhir pekan tersebut, LRT Jabodebek akan beroperasi mulai pukul 5.25-22.51 WIB. Secara terperinci, LRT Jabodebek keberangkatan pertama pukul 5.25 WIB dari Stasiun LRT Jabodebek Jatimulya menuju Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas.
Sementara itu, untuk keberangkatan terakhir, yakni pada pukul 22.01 WIB dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas menuju Stasiun LRT Jabodebek Harjamukti.
“Naik LRT Jabodebek akan semakin semarak dengan adanya promo tarif LRT Jabodebek yang ditetapkan oleh Kemenhub pada saat weekend, yakni maksimal Rp10.000 dan bersifat merata untuk sepanjang jam operasi,” ujarnya.