Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap kehadiran banyak Rumah Sakit (RS) di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan membuat masyarakat lebih memprioritaskan proses berobat di dalam negeri.
Hal tersebut disampaikan Jokowi saat melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
“Saya nggak tahu di Ibu Kota Nusantara ini kok berbondong-bondong orang mendirikan RS. Ini nanti mestinya kalau sudah jadi semuanya tidak ada lagi masyarakat kita yang pergi ke Malaysia, Singapura, Jepang, ke Amerika Serikat untuk kesehatannya. Diharapkan semuanya nanti bisa dilakukan di Indonesia, di Ibu Kota Nusantara khususnya,” kata Jokowi, Rabu (20/12/2023).
Jokowi memerinci bahwa sejak Oktober 2023, terdapat tiga RS swasta yang telah melakukan peletakan batu pertama, senada pada November juga ada tiga RS yang melaksanakan kegiatan serupa. Seperti, RS Hermina, RS Abdi Waluyo, hingga RS Mayapada.
Dengan dilaksanakan groundbreaking RSUP pada hari ini, maka total sudah ada 7 RS yang dibangun di IKN.
Dia mengatakan pembangunan RS di IKN tidak akan berhenti di RSUP. Pasalnya, sudah ada 3 RS swasta lainnya mengantre untuk melakukan groundbreaking di IKN.
Baca Juga
Di sisi lain, dia mengatakan bahwa konsentrasi RSUP akan mengedepankan pengobatan untuk penyakit jantung dan stroke.
Jokowi pun, sempat berkelakar bahwa apabila melihat suasana di IKN, maka pengobatan untuk dua penyakit tersebut seharusnya dapat diatasi dengan baik mengingat IKN mengedepankan konsep kota hijau, maka akan mendukung proses penyembuhan pasien.
“Kehijauan di sini oksigennya banyak mestinya pikirannya senang strokenya menjauhlah menurut saya jantungnya juga menjauh karena apa? Suasananya di sini adalah suasana hijau,” imbuhnya.
Oleh sebab itu, Presiden Ke-7 RI itu menekankan bahwa pembangunan di IKN harus mengedepankan konsep bangunan hijau (green building) dan kota hijau.
“Sehingga hari ini kita juga akan melakukan penghutannan kembali reforestasi, melakukan penghijauan penananaman pohon endemik, sekali lagi agar kawasan yang ada di ibu kota nusantara ini menjadi sebuah kawasan yang sangat hijau yang di negara manapun tidak dijumpai ibu kota yang sehijau nusantara ini,” ucap Jokowi.