Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo mendorong agar suplai beras terus didorong naik sehingga harga jual bisa terkendali.
Hal ini disampaikannya usai meninjau Pasar Bulan di Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, pada Selasa (31/10/2023).
"Yang paling penting, yang pertama, suplainya didorong terus agar naik sehingga kalau suplainya banyak harga juga akan tidak ikut naik," ujarnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (31/10/2023).
Oleh sebab itu, Presiden asal Surakarta itu mengaku telah memerintahkan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman untuk fokus pada urusan produksi beras.
Selain itu, Jokowi juga telah meminta para kepala daerah untuk melakukan intervensi jika terjadi kenaikan harga komoditas apapun dengan anggaran tidak terduga.
Menurutnya, anggaran tersebut bisa digunakan untuk biaya transportasi, distribusi, hingga mencari pasokan dari tempat produksi.
Baca Juga
"Saya kira kalau itu dilakukan saya yakin—tapi di sini harga-harga menurut saya masih baik. Masih baik," ucapnya.
Selain meninjau harga-harga kebutuhan pokok, di Pasar Bulan Presiden Jokowi juga menyerahkan sejumlah bantuan untuk para pedagang. Menurutnya, bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas usaha para pedagang.
"Ya biar memiliki modal kerja yang lebih banyak sehingga bisa menambah kapasitas usahanya," pungkas Jokowi.