Bisnis.com, JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) melakukan kerja sama dengan BGN International terkait dengan kepemilikan bersama kapal very large gas carrier (VLGC).
Pendatanganan kerja sama ini dilakukan pada gelaran Abu Dhabi International Petroleum and Conference 2023 di Uni Emirat Arab yang berlangsung 2-5 Oktober 2023.
Dengan adanya kerja sama ini, PIS menambah armada untuk pengangkutan LPG berupa 2 unit VLGC yang rencananya akan mulai beroperasi pada kuartal I/2024 untuk dikelola bersama oleh kedua perusahaan.
Selain kepemilikan kapal bersama, kerja sama ini juga akan meliputi pengangkutan kargo LPG, penyewaan kapal, dan lainnya dengan potensi durasi kerja sama jangka panjang.
CEO PIS Yoki Firnandi mengatakan, kerja sama dengan perusahaan yang berpusat di Dubai sebagai bentuk dukungan PIS untuk memperkuat ketahanan energi.
“Kolaborasi untuk bisnis VLGC dan juga pengangkutan kargo LPG dengan BGN merupakan salah satu wujud semangat PIS untuk ekspansi bisnis di komoditas LPG untuk memperkuat ketahanan energi, sekaligus untuk meningkatkan porsi noncaptive market PIS,” kata Yoki dalam keteranganya, Rabu (4/10/2023).
Baca Juga
Di sisi lain, Group CEO BGN Rüya Bayegan menyebut bahwa pihaknya sangat senang untuk menjalankan kerja sama bisnis bersama PIS terkait dengan bisnis VLGC dan pengangkutan kargo LPG.
“Kolaborasi BGN dengan PIS akan semakin meningkatkan armada maritim kami untuk memfasilitasi pertumbuhan bisnis perdagangan energi kami, memperkuat posisi kami sebagai perusahaan papan atas trader LPG, serta pendukung sistem energi Indonesia,” ucap Bayegan.
Adapun, kapal VLGC tersebut tengah dalam tahap penyelesaian proses konstruksi di galangan kapal Hyundai, Korea Selatan. Penambahan armada kapal VLGC ini ke depan akan memperkuat posisi PIS yang saat ini memiliki 97 kapal milik di sektor industri maritim regional.
Sementara itu, BGN International yang bermarkas di Dubai dan telah beroperasi di 23 negara, dikenal sebagai perusahaan trading LPG terbesar dunia dan pemasok utama LPG ke Indonesia. BGN juga tengah menambah aset maritimnya, dengan armada kapal LPG yang terus bertumbuh.