Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor RI ke China Masih Solid, Ini Komoditas Utamanya

BPS mencatat nilai ekspor nonmigas ke China naik 9,36 persen (month-to-month/mtm).
Ilustrasi kapal mengangkut kontainer untuk diekspor ke luar neger. JIBI/Rifki
Ilustrasi kapal mengangkut kontainer untuk diekspor ke luar neger. JIBI/Rifki

Bisnis.com, JAKARTA - Kendati terdapat potensi perlambatan perekonomian China, permintaan barang ekspor ke Negeri Tirai Bambu tersebut masih baik.

Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menuturkan bahwa memang ada potensi dari perlambatan perekonomi China

Namun Amalia mengatakan bahwa ekspor Indonesia ke China masih cukup solid dan permintaan dari pasar Negeri Tirai Bambu tersebut masih tumbuh positif. 

“Artinya demand atau permintaan dari pasar China masih akan ada, karena dia [China] tidak mengalami kontraksi perekonomianya,” jelas Amalia dalam rilis berita resmi statistik, Jumat (15/9). 

Dengan mengacu China sebagai negara utama ekspor Indonesia yang masih tumbuh positif, Amalia berpendapat bahwa masih akan ada permintaan dari negara perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut. Menurutnya, hal ini juga tercermin dari angka ekspor Indonesia. 

Sebelumnya, Amalia menuturkan bahwa nilai ekspor nonmigas ke China naik 9,36 persen (month-to-month/mtm). Adapun komoditas yang mengalami kenaikan adalah lemak dan minyak hewani/nabati (HS 15). Komoditas ini juga menjadi komoditas ekspor utama Indonesia ke China. 

Selain itu, peningkatan juga diikuti dengan industri besi dan baja (HS 72) yang naik sebesar 7,59 persen. 

Lalu, secara kumulatif dari Januari-Agustus 2023, pangsa ekspor nonmigas ke China mengalami peningkatan. Jika pada tahun lalu dalam periode yang sama pangsa ekspor sebesar 21,26 persen dari total ekspor nonmigas, kini pada 2023 meningkat menjadi 24,96 persen. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper