Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebutkan tengah mengkaji perpanjangan operasi Kereta Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) Solo hingga ke wilayah Yogyakarta.
Hal tersebut sekaligus merespons usulan dari Mantan Direktur Utama PT KAI dan Menteri Perhubungan periode 2014-2016 Ignasius Jonan terkait perpanjangan layanan KA Bandara Adi Soemarmo.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal, mengatakan, KA Bandara Solo rencananya akan diperpanjang hingga ke wilayah barat, yakni di Purworejo dan Yogyakarta. Adapun, untuk tahap awal, Kemenhub akan memperpanjang operasi kereta tersebut ke Purworejo terlebih dahulu.
“Saat ini kami akan aktivasi ke kota Purworejo dan sedang berproses. Kemudian, nanti kemungkinan sampai Yogyakarta,” kata Risal, dikutip Kamis (6/7/2023).
Risal melanjutkan, rencana pemerintah untuk memperpanjang operasi sebuah moda transportasi telah mempertimbangkan seluruh aspek, termasuk pergerakan masyarakat di wilayah tertentu. Dia mengatakan, pemerintah tidak akan memilih pembangunan layanan transportasi di tengah aktivitas masyarakat yang sepi.
Dia menjelaskan,pembangunan layanan serta sarana-prasarana transportasi di sebuah wilayah bertujuan untuk meningkatkan mobilitas masyarakat di kawasan tersebut. Hal ini diharapkan akan berdampak pada peningkatan ekonomi di daerah setempat.
Baca Juga
Adapun, Jonan dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @ignasius.jonan yang diakses pada Kamis (6/7/2023) menyarankan agar layanan KA Bandara Solo diperpanjang ke Madiun dan Jombang untuk arah timur serta ke Stasiun Maguwo atau Lempuyangan untuk arah barat.
Hal tersebut dilakukan agar Bandara Adi Soemarmo dapat membagi kapasitas angkut bersama Bandara Adi Sucipto dan Bandara Juanda Surabaya.
"Sekadar saran, sekirannya layanan (KA Bandara Adi Soemarmo) diperpanjang ke arah Timur sampai Kota Madiun dan Jombang dan ke arah Barat sampai ke Stasiun Maguwo dan Lempuyangan," demikian kutipan keterangan foto atau caption unggahan tersebut.