Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bersama Direktur Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Askolani melakukan pengecekan kesiapan layanan bea cukai di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (9/4/2023).
Sri Mulyani menyampaikan peninjauan tersebut salam rangka menyambut lonjakan kedatangan penumpang di masa mudik Lebaran 2023 atau Idulfitri 1444 H.
“Saya ditemani oleh Direktur Jenderal @beacukairi meninjau seluruh aspek kesiapan dari hulu ke hilir. Mulai proses pelayanan bagasi penumpang, penjaluran penumpang menuju green dan red line,” tulisnya seperti dikutip dalam unggahan resmi di Instagram @smindrawati, Senin (10/4/2023).
Selain itu, Menkeu bersama DJBC juga melakukan pemeriksaan barang melalui x-ray dan fisik bagasi, pelayanan IMEI atau International Mobile Equipment Identity mulai dari registrasi hingga pembayaran, dan profiling penumpang.
Bendahara Negara tersebut menungungkapkan rasa senangnya melihat kesiapan petugas DJBC yang terus dan semakin matang dalam memberikan pelayanan kepabeanan dan cukai.
“Saya juga pastikan, seluruh layanan yang diberikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tambahnya.
Baca Juga
Dalam video unggahannya, terpantau situasi Sri Mulyani turut berbincang dengan para pegawai yang bertugas.
“Kita bangun lagi kepercayaan dari perspektif orang terhadap kita, titip ya,” ujarnya kepada para pegawai yang sedang bertugas.
Ditjen Bea Cukai Kemenkeu saat ini memang tengah menjadi sorotan. Beberapa hal mulai dari persoalan piala seharga Rp4 juta hingga koper anak Presiden Ke-4 Gus Dur, Alissa Wahid, yang diacak-acak petugas bea cukai beberapa waktu silam.
Terkait kejadian tersebut, Sri Mulyani menegaskan bahwa saat ini petugas memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.
“Saya sampaikan terima kasih atas kesiapan seluruh jajaran DJBC. Terus jaga profesionalisme dan berikan layanan yang terbaik kepada masyarakat. Mari jaga bersama kepercayaan masyarakat terhadap DJBC dan @kemenkeuri!” tutup Menkeu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
