Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kru Pesawat Lion Air yang Tabrak Garbarata di Merauke Negatif Narkoba

Lion Air memastikan kru pesawat yang mengalami insiden tabrak garbarata di Bandara Merauke dinyatakan negatif alkohol dan narkoba.
Pesawat Lion Air terparkir di Apron Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (17/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pesawat Lion Air terparkir di Apron Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (17/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Lion Air Group memastikan kru penerbangan JT-797 yang mengalami insiden sayap pesawat menabrak garbarata di Bandara Mopah, Merauke dalam kondisi sehat serta negatif alkohol dan narkoba.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang M. Prihantoro melakukan tes kesehatan terhadap 2 awak kokpit dan 5 awak kabin.

"Kru tersebut dalam kondisi sehat jasmani dan rohani, serta negatif atau tidak terindikasi alkohol dan narkoba," kata Danang dalam siaran pers, Jumat (27/1/2023).

Dia menuturkan hasil tersebut terkonfirmasi setelah dilaksanakan dua kali pemeriksaan bertahap yang dilakukan tenaga kesehatan berlisensi dari Divisi Satuan Narkotika dan Obat Terlarang Polres Merauke.

Proses cek kesehatan bagi awak pesawat JT-797 melalui tahapan pengujian yang dilakukan berdasarkan tes urin sebagai sampel untuk mendeteksi kondisi dan tes toksikologi guna mengenali 30 jenis obat-obatan.

Lion Air menegaskan bahwa, uji spesimen disesuaikan dengan jenis sampel yang diinginkan dan dijalankan mengikuti kaidah kesehatan agar lebih valid untuk menghindari hasil positif palsu atau negatif palsu.

Selain itu, lanjutnya, hasil tes kesehatan terakhir dari tujuh awak pesawat penerbangan JT-797 telah memenuhui standar kesehatan penerbangan dan memiliki sertifikat kesehatan penerbangan dari Balai Kesehatan Penerbangan Kementerian Perhubungan di Jakarta.

Danang memastikan dalam menjalankan operasional dan layanan penerbangan, Lion Air senantiasa patuh dan selalu melaksanakan pengecekan kesiapan pesawat, pilot dan kru kabin sebelum penerbangan agar aman untuk beroperasi. Semua awak pesawat dan teknisi wajib mengikuti prosedur tes kesehatan dan harus dinyatakan sehat sebelum bertugas.

Lion Air menyampaikan bahwa seluruh kru pesawat harus mengikuti medical examination (medex) atau Pemeriksaan Kesehatan Bersertifikat yaitu rangkaian tes kesehatan dan tes psikologis yang dijalankan secara berkala (berjadwal) melalui lembaga kesehatan yang ditunjuk oleh regulator (Kementerian Perhubungan).

Kondisi kesehatan fisik dan psikologis (mental) harus memenuhi kualifikasi kesehatan penerbangan, mencakup pemeriksaan fisik, ketajaman visual, kemampuan pendengaran dan pemeriksaan lainnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper