Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelontorkan anggaran sebesar Rp10,72 triliun untuk membangun infrastruktur jalan dan jembatan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian menjelaskan, pihaknya mengucurkan anggaran Rp8,75 triliun untuk kegiatan konstruksi pembangunan infrastruktur di kawasan IKN Nusantara untuk 2022–2024.
Dia menjelaskan, untuk di kawasan IKN Nusantara terdapat sembilan kegaiatan konstruksi, yakni preservasi Jalan ITCI- Simpang 3 Riko Segmen 1, preservasi Jalan ITCI- Simpang 3 Riko Segmen 2, dan preservasi Simpang Jalan Simpang 3 Riko-Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek.
Selanjutnya, pembangunan Jalan Akses Persemaian IKN Mentawir, duplikasi Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek, Jalan Tol IKN Seksi 3B: Segmen KKT Kariangau-Simpang Tempadung, Jalan Tol IKN Seksi 5A: Segmen Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang, Jalan Tol 3A Segmen Karangjoang-KKT Kariangau.
"Terdapat 16 kegiatan infrastruktur dukungan IKN senilai Rp10,72 triliun," ujarnya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi V DPR, Selasa (24/1/2023).
Hedy memaparkan, terdapat tujuh kegiatan konstruksi pembangunan infrastruktur di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara.
Baca Juga
Kegiatan tersebut adalah pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 1, Jalan Lingkar Sepaku Segmen 2, Jalan Lingkar Sepaku Segmen 3, Jalan Kerja/Logistik IKN KIPP, pengadaan jembatan panel darurat tahap 2, Jalan Sumbu Kebangsaan sisi barat, Jalan Sumbu Kebangsaan sisi timur.
"Tujuh kegiatan konstruksi pembangunan infrastruktur di Kawasan Inti dengan pagu Rp1,97 triliun," jelasnya.